JABAR EKSPRES – Rekapitulasi di sejumlah Kota Kabupaten di Jabar belum sepenuhnya tuntas. Saat KPU Provinsi Jabar memulai rekapitulasi, beberapa KPU Kota Kabupaten ada yang masih berproses untuk rekap.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jawa Barat Hedi Ardia mengungkapkan, beberapa daerah yang belum tuntas itu seperti Kota dan Kabupaten Bekasi, lalu Kota Depok. “Mereka terus berproses,” katanya di sela proses rekapitulasi.
Hedi melanjutkan, masih adanya KPU Kota Kabupaten yang belum tuntas itu karena memang dinamika di masing – masing daerah berbeda. “Ada saksi keberatan, ada yang sampai minta buka ulang kotak suara,” tuturnya.
KPU Jabar juga telah mengingatkan kepada KPU Kota Kabupaten yang belum tuntas untuk bergegas. Hal itu agar tidak mengganggu proses rekapitulasi yang berlangsung di tingkat provinsi.
Setidaknya proses rekapitulasi di tingkat Kota Kabupaten itu bisa beriringan sembari berlangsungnya rekapitulasi di tingkat provinsi. Menurut Hedi, beberapa KPU Kota Kabupaten ada juga yang sudah tuntas rekapitulasi tetapi masih membutuhkan waktu untuk menuntaskan beberapa administrasi. Sehingga belum siap untuk direkap di tingkat provinsi.
KPU Jabar sendiri memiliki target bisa tuntas rekapitulasi pada Minggu (10/3) nanti. Rekapitulasi dimulai dari KPU Kabupaten Ciamis. Dan berlangsung bergiliran hingga tuntas 27 Kota Kabupaten di Jabar.
Hasil dalam pleno tersebut. Paslon Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar dari Kabupaten Ciamis mendapat 291.872 suara. Paslon Prabowo – Gibran mendapat 380.396 suara. Sedangkan Ganjar Mahfud mendapat 92.397 suara.(son)