JABAR EKSPRES – Pembangunan Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR) atau tol dalam kota akan segera dimulai oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR di tahun 2024 ini.
Proyek pembangunan yang sudah direncanakan oleh pemerintah sejak 17 tahun lalu untuk mengurai kemacetan di Kota Bandung tersebut, Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat (DBMPR Jabar), Bambang Tirtoyuliono mengatakan bahwa nantinya dalam tahap awal, Kementerian PUPR akan terlebih dahulu mengecek kerjasama baik dengan pemerintah provinsi maupun beberapa pihak lainnya.
“Jadi itu (pembangunan BIUTR) akan diawali dengan revisi MOU (kerjasama), dan kita berharap dapat lebih cepat (Groundbreakingnya),” ujarnya saat dikonfimasi, Kamis (29/2).
BACA JUGA: Instagram Siapkan Fitur Friend Map, Bisa Pantau Lokasi Teman Secara Interaktif
Dalam rencana pembangunan sebelumnya, proyek BIUTR menurut Bambang awalnya akan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) milik Pemprov Jabar.
Namun setelah adanya pertemuan dengan Kementerian PUPR, Ia menyebut, dana dalam proyek tersebut akan banyak menggunakan APBN khususnya untuk pembebasan lahan.
“Problem BIUTR pada awalnya memang soal pembebasan tanah. Kemarin waktu bertemu dengan Kementerian PUPR bersama Pj Gubernur, (pendanaan) sudah dibahas dan nantinya akan menggunakan APBN. Jadi tidak lagi menggunakan anggaran daerah,” katanya.
BACA JUGA: Di Demo Mahasiswa, DPRD Kota Sukabumi Klaim Stok Beras Aman
Sedangkan untuk jalur atau trase, Bambang mengaku Kementerian PUPR belum melakukan pembahasan tersebut. Namun yang jelas, ia menuturkan bahwa pembangunan jalur BIUTR akan sama dengan ada yang di Jakarta, yakni berupa Jalan layang.
“Kemarin dalam pembahasan itu belum sampai trase, tapi kalau rencana awal itu dari Pasteur yah kemudian masuk Surapati kemudian Cicaheum nanti nyambung sampai ke Exit Jalan Tol Gedebage 149. Jadi nanti kita mau detailkan lagi, dan tahapan awalnya nanti kita akan mereview MoU para pihak provinsi, kota, dan juga kementerian PUPR, lalu berikutnya pendalaman trase,” imbuhnya
Untuk diketahui, Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengaku pihaknya akan membantu percepatan pembangunan sejumlah infrastruktur di Jawa Barat termasuk salah satunya BIUTR.