JABAR EKSPRES – Malam Nisfu Syaban yakni Malam tanggal 15 Bulan Syaban, yang tahun ini akan jatuh pada hari Sabtu, Malam Minggu tanggal 24 Februari 2024.
Malam Nisfu Syaban ini sangat istimewa karena menjadi malam yang memiliki banyak kebaikan. Salah satunya dibukanya maaf seluas-luasnya.
Karenanya seluruh umat Islam dianjurkan untuk melakukan berbagai amal ibadah pada malam Nisfu Sya’ban karena keutamaanya yang sangat banyak, jadi sangat sayang bila dilewatkan begitu saja.
Baca juga : Kumpulan Ucapan Malam Nisfu Syaban, Bisa Untuk Keluarga dan Teman
Berikut ada contoh naskah khutbah Jumat yang mengupas tentang keistimewaan malam Nisfu Sya’ban dilansir dari NU Online.
Khutbah I
اَلْحَمْدُ ِللّٰهِ اَلْحَمْدُ ِللّٰهِ الَّذِىْ جَعَلَ الْإِسْلَامَ طَرِيْقًا سَوِيًّا وَوَعَدَ لِلْمُتَمَسِّكِيْنَ بِهِ وَيَنْهَوْنَ الْفَسَادَ مَكَانًا عَلِيًّا ,وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ. أَمَّا بَعْدُ عِبَادَ اللهِ، فَإِنِّي أُوصِيكُمْ وَنَفْسِيَ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْقَدِيرِ الْقَائِلِ فِي مُحْكَمِ كِتَابِهِ: ﴿الصَّابِرِينَ وَالصَّادِقِينَ وَالْقَانِتِينَ وَالْمُنْفِقِينَ وَالْمُسْتَغْفِرِينَ بِالأَسْحَارِ﴾. ويقولُ: ﴿يَآ أَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا ارْكَعُوا وَاسْجُدُوا وَاعْبُدُوا رَبَّكُمْ وَافْعَلُوا الْخَيْرَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ.
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah
Ungkapan rasa syukur selalu kita ucapkan pada Allah yang memberi kita kesehatan dan kesempatan, sehingga kita bisa berkumpul untuk melaksanakan ibadah shalat Jumat. Pada hakikatnya, bersyukur merupakan rasa terima kasih yang dalam, yang dilakukan seorang hamba kepada Tuhan, atas segala karunia dan nikmat yang telah diberikan. Pun syukur jua hakikatnya adalah kesadaran diri.
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ ﴿ ٧
Artinya:
Artinya: Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.
Shalawat serta salam kita haturkan keharibaan Nabi yang sangat mulia, Muhammad saw. Sebagai umat beliau, seyogianya kita memperbanyak shalawat terlebih di hari Jumat yang mulia ini. Tentu dengan lafal:
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ
Sebagai khatib, sudah menjadi sebuah kewajiban bagi kami secara pribadi untuk mengajak kita semua, mari sama-sama kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah. Hanya dengan Iman dan takwa hidup akan bahagia dunia dan akhirat kelak.
Hal ini sebagaimana nasihat Luqman Al-Hakim pada anaknya, yang terangkum dalam Kitab Hasyiyah Ash Shawi ‘ala Tafsir Jalalain, juz IV:
يا بني إن الدنيا بحر عميق، وقد غرق فيه ناس كثير، فاجعل سفينتك فيها تقوى الله، وحشوها الإيمان بها، وشراعها التوكل على الله، لعلك تنجو.
Artinya: Wahai Anakku, sesungguhnya dunia itu lautan yang amat dalam, telah banyak manusia tenggelam di dalamnya, jadikanlah perahu mu di dunia takwa kepada Allah, dan muatannya ialah Iman, serta layarnya ialah tawakal kepada Allah, semoga kamu selamat.