Diamuk Massa, Maling Motor di Bogor Dilaporkan Tewas

JABAR EKSPRES – Seorang pria paruh baya berinisial AH (46) dilaporkan tewas usai diamuk massa di wilayah Rangga Mekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Ia menjadi korban pengeroyokan warga setempat usai kepergok melakukan aksi pencurian motor.

Peristiwa itu dibenarkan Kanit Reskrim Polsek Bogor Selatan, Ipda Chatoer Kurniawan. Ia menyebut, kejadian itu terjadi pada Rabu (21/2).

“Benar, jam 5 anggota tiba di TKP pelaku sudah tergeletak. Lalu segera kami evakuasi ke RS Bhayangkara dan jam 6 dinyatakan dokter sudah meninggal dunia,” kata Chatoer saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis, 22 Februari 2024.

BACA JUGA: Polresta Bandung Tinjau Lokasi Terdampak Angin Puting Beliung di Rancaekek, Siap Pulihkan Lalu Lintas dan Posko Penanganan Warga Terdampak

Ia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan Jajaran Polsek Bogor Selatan, mendiang AH tersebut memang merupakan pelaku pencurian motor.

Saat diamankan warga setempat, sambung dia, pelaku tak bisa mengelak lantaran didapati membawa kunci leter T.

“Pelaku kedapatan membawa kunci letter T dan kepergok warga saat akan mengambil sepeda motor,” jelas Chatoer.

Saat ini, jasad pelaku sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Chatoer juga menekankan, bahwa pihaknya masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

“Pelaku sudah diserahkan ke pihak keluarganya, kami akan melaksanakan lidik,” tegasnya.

BACA JUGA: BRIN dan BMKG Beda Pandangan Soal Angin Kencang di Jatinangor-Rancaekek, Tornado atau Puting Beliung?

Sebelumnya, kejadian tersebut diketahui dari video rekaman warga yang beredar di media sosial.

Dalam video berdurasi 53 detik itu, menampilkan sosok pelaku yang mengenakan kaos dan sweater serba hitam serta celana jeans sedang dikepung oleh massa.

Wajah pelaku nampak babak belur dan berlumuran darah seolah tak berdaya sambil diinterogasi oleh sejumlah warga.

Meski kondisinya sudah babak belur, terlihat pelaku masih berdiri tegak sambil memberikan keterangan kepada massa. Belakangan, pria tersebut dikabarkan meninggal dunia karena luka yang dialaminya. (YUD)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan