JABAR EKSPRES – Berikut ini merupakan cara mendapatkan penghasilan di TikTok dengan jumlah followers yang terbatas.
Bagaimana sih seorang penjual dengan jumlah follower TikTok yang masih sedikit bisa menghasilkan omzet fantastis?
Jawabannya terletak pada strategi konten yang tepat. Meski hanya memiliki 200-an follower, seorang penjual TikTok berhasil meraih omzet mencapai 3,8 juta dalam waktu seminggu. Bagaimana caranya?
Tenang, kamu akan segera mengetahui caranya. Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai tuntas untuk mengetahui cara mendapatkan penghasilan di TikTok.
BACA JUGA: 5 Ide Penghasilan Sampingan untuk Gen Z, Penghasilannya Sangat Lumayan!
Cara Mendapatkan Uang dari TikTok
TikTok tidak hanya platform hiburan, tetapi juga peluang bisnis yang menggiurkan. Seorang penjual dengan hanya 200-an follower berhasil meraih omzet 3,8 juta dalam seminggu, dikutip dari Kanal YouTube Hendra Setyo.
Dengan konsistensi dan dedikasi, siapa pun bisa meraih kesuksesan di TikTok, meskipun dengan follower yang masih sedikit.
Konten yang Estetik dan Original
Konten yang menarik perhatian haruslah estetik dan original. Ini bukan soal seberapa banyak konten yang diunggah, tapi lebih pada kualitasnya. Fokuslah pada konten yang sesuai dengan minat dan gaya kamu sendiri.
Konsistensi dalam Berkreasi
Kunci utama kesuksesan di TikTok adalah konsistensi. Jangan hanya mengandalkan satu atau dua video saja. Perbanyaklah konten dan pastikan untuk tetap konsisten dalam mengunggah.
Perhatikan Aspek Teknis
Selain konten, aspek teknis juga penting. Pastikan cahaya dalam video kamu cukup, gambar tidak goyang-goyang, dan audio jelas. Gunakan tripod atau tongsis untuk stabilisasi jika perlu.
Fokus pada Satu Topik atau Kategori
Hindari untuk berganti-ganti topik atau kategori konten terlalu sering. Konsentrasilah pada satu tema yang sesuai dengan minat target audience kamu.
Konsistensi dalam tema konten akan membantu membangun brand awareness yang kuat.
Mengerti Algoritma TikTok
Pahami bagaimana algoritma TikTok bekerja. Konten yang memiliki kualitas dan engagement tinggi akan lebih disukai oleh algoritma, sehingga akan lebih mudah tersebar ke orang-orang yang berpotensi menjadi pelanggan kamu.
