JABAR EKSPRES – Pada artikel kali ini, kita akan membahas fenomena yang cukup menghebohkan terkait aplikasi Riot.
Sayangnya, aplikasi ini akhirnya terbukti sebagai skema penipuan yang membuat para anggotanya kehilangan sejumlah uang yang telah mereka investasikan. Mari kita tinjau penjelasannya secara lebih mendalam.
Dalam website Riot, terdapat pengumuman terbaru terkait rencana strategis perusahaan untuk tahun ini. Kabarnya, perusahaan memberikan imbalan kesejahteraan kepada seluruh anggota atas kerja keras mereka.
Baca juga : UPDATE TERBARU! Smart Wallet Muncul dengan Domain Baru, Jadi Jebakan??
Namun, di balik kabar baik tersebut, terdapat tuntutan untuk membayar pajak agar akun tetap aktif dan dapat melakukan penarikan.
Proses penarikan ditemui dengan kendala, di mana anggota diminta untuk membeli “tag mesin” dengan deposit sebesar Rp500.000. Ternyata, hal ini menjadi ciri khas penipuan, karena setelah deposit, penarikan uang menjadi sulit dilakukan. Sinyal buruk muncul ketika anggota dihadapkan pada pembelian pajak tambahan untuk memperlancar proses penarikan.
Dilihat dari sini saja disarankan agar anggota tidak membeli tag mesin tersebut, mengingat kemungkinan besar hal itu adalah bagian dari skema penipuan.
Selain itu, ada fitur bernama “Akselerate” yang belum sepenuhnya dipahami, namun diduga dapat mempercepat proses penarikan dengan membeli fitur tersebut.
Sayangnya, aplikasi ini terus merilis produk investasi bodong, seperti seri P, yang sebaiknya dihindari.
Beberapa pengalaman buruk dari anggota sebelumnya menunjukkan bahwa investasi pada produk ini tidak akan mengembalikan modal dan hanya akan meningkatkan kerugian.
Sekali lagi disarankan untuk tidak terjebak dalam modus deposit yang sering digunakan oleh aplikasi penipu serupa.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya, banyak aplikasi dengan modus yang sama seperti Riot yang akhirnya kabur dan membawa uang para anggotanya.
Video dan komentar dari pengguna aplikasi Riot mulai dari artikel online dan chanel-chanel youtube lainnya yang memberikan gambaran jelas tentang dampak buruk yang dialami anggota.
Baca juga : Peringatan! Jangan Ikuti Event Smart Wallet, Modus Terakhir yang akan Berujung Scam
Kerugian finansial, kebingungan, dan penyesalan menjadi pemandangan umum setelah skema penipuan terbongkar.