JABAR EKSPRES – Menjelang momentum pesta demokrasi, Pemilu 2024 pada 14 Februari nanti, netralitas aparatur negeri sipil (ASN) disorot Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung. Seluruh jajaran ASN ditegaskan mesti terus menjaga hal tersebut.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan bahwa sudah menjadi keharusan bagi ASN untuk netralitas. “Netralitas ASN itu sudah satu keharusan. Saya minta ASN di Pemkot Bandung untuk jaga netralitas,” kata Bambang di Bandung, pada Senin (22/1).
Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menegaskan netralitas ASN Kota Bandung dalam Pemilu 2024 adalah keharusan. Ia juga meminta seluruh ASN di Pemkot Bandung bersikap netral pada Pemilu 2024.
BACA JUGA: Bambang Tirtoyuliono Minta Tokoh Agama di Bandung Dakwahkan Soal Penanganan Sampah
Hal demikian diungkapkan Bambang saat mengikuti Sosialisasi Penguatan Netralitas ASN di Lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) dalam Pemilu Serentak 2024.
Seluruh elemen masyarakat pun, harapannya, di Kota Bandung sama-sama menjaga kondusifitas selama berlangsungnya Pemilu 2024 yang akan digelar 14 Februari mendatang. Juga pada momen Pilkada Serentak, bulan November mendatang.
“Kami berharap Pemilu 2024 berjalan aman. Kita berdoa, berupaya mudah-mudahan semua ini kondusif,” ujar Bambang.
Dirinya menambahkan jika ada ASN yang melanggar akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. “Karena ada ketentuannya, kalau ada yang melanggar,” pungkasnya. (zar)