JABAR EKSPRES – Warga Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria, Sabtu 20 Januari 2024 sekitar pukul 16.00 WIB.
Kapolsek Pameungpeuk, Kompol Imron Rosyadi membenarkan adanya penemuan mayat itu. Menurutnya, kondisi mayat sudah membusuk dan ditemukan oleh warga yang melintas.
“Ditemukan oleh warga itu sekitar pukul 16.00 WIB disemak-semak di parit karena rumputnya panjang itu,” ujar Imron saat dikonfirmasi, Sabtu 20 Januari 2024.
Imron menjelaskan, usai mendapatkan laporan dari warga pihaknya langsung mendatangi lokasi dan langsung mengecek kondisi mayat tersebut.
“Langsung kita mendatangi lokasi bersama Tim Inafis dan Timsus Resmob Polresta Bandung. Kita lakukan cek TKP dan lakukan olah TKP dari Tim Inafis juga turun ke lapangan,” jelasnya.
BACA JUGA: Jatuh dari Kapal, ABK Asal Magelang Dilaporkan Hilang di Perairan Sukabumi
Setelah melakukan pengecekan, kemudian pihaknya langsung membagi tugas untuk melakukan penyelidikan secara maksimal dengan back up oleh Polresta.
“Sudah turun semuanya kita dibagi tugas untuk melakukan penyelidikan secara maksimal dengan back up oleh Polresta kejadian temu mayat tersebut,” tuturnya.
Imron menambahkan, dugaan saat ini, korban adalah seorang pelajar berjenis kelamin laki-laki, hal itu terlihat dari seragam serta beberapa buku yang ditemukan di TKP.
“Iya pelajar, karena kan kondisi sudah membusuk dan rusak cuman memang dari data yang ada itu anak sekolah,” katanya.
Selain itu, kata dia, kemungkinan besar korban ini masih merupakan warga Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung.
BACA JUGA: Tarif Layanan Puskesmas Naik, Pj Wali Kota Bandung Harapkan Hal Ini
“dan ini masih ditanyai kepada keluarga korbannya kemungkinan merupakan warga sini,” jelasnya.
Adapun terkait penyebab kematiannya, Imron mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pedalaman.
“Saat ini kita masih lakukan penyelidikan meminta keterangan kepada saksi-saksi yang ada. Dan juga kondisi korban sudah membusuk, nanti dilakukan autopsi,” ujar dia.
Untuk sementara, korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih Kota Bandung untuk dilakukan autopsi.
“Sekarang sudah dibawa ke Sartika Asih dan lanjut pemeriksaan saksi yang ada,” pungkasnya.