JABAR EKSPRES – Tim Hukum Nasional (THN) AMIN Jawa Barat melakukan konsolidasi dan Deklarasi pembentukan posko pengaduan pelanggaran pemilu se-Kab Kota di 27 Kab/Kota se-Jawa Barat.
Acara yang dihadiri oleh ratusan Advokat dan Pengacara se-Jabar yang tergabung dalam Tim Hukum Nasional (THN) AMIN bertujuan untuk konsolidasi advokat dan Pengacara untuk mengawal tahapan pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden 2024 agar berjalan tanpa adanya kecurangan dan pelanggaran pemilu khususnya yang akan merugikan Paslon No urut 1 AMIN di Jawa Barat serta mendorong optimisme kepada seluruh Partai Pengusung, Relawan dan Simpatisan agar memenangkan AMIN di Jawa Barat yang merupakan wilayah dengan jumlah DPT terbesar yaitu sebanyak 35.714.901.
Deklarasi tersebut disampaikan oleh Ketua Tim Hukum Nasional (THN) AMIN Kab/Kota se-Jawa Barat, Unggul Cahyaka, SH dalam acara yang dihadiri anggota THN Pusat di Ball Room Hotel Gino Feruci Jl Kebon Jati Kota Bandung, pada 14 Januari 2024.
BACA JUGA: Timnas AMIN: Dongeng Pilpres Satu Putaran Perlu Diruntuhkan
“Akan melakukan advokasi, pendampingan serta edukasi kepada seluruh partai koalisi, relawan, saksi dan masyarakat luas agar segala bentuk kecurangan bisa diantisipasi dan ditindak sesuai ketentuan hukum yang berlaku di Republik ini,” ujar Unggul dalam membacakan isi deklarasi.
Unggul Cahyaka berharap keberadaan Posko pengaduan yang sudah di deklarasikan di 27 Kab/Kota Se-Jabar ini dapat memberikan perlindugan, pencerahan dan pendampingan hukum bagi partai Koalisi, Relawan dan simpatisan AMIN di Jawa Barat, yang bersangkutan juga optimis suara AMIN akan semakin besar pasca di terbangunnya 27 Posko tersebut.
Sementara itu, THN AMIN pusat yang akrab di sapa Bang Soleh yang hadir mewakili ketua umum Ari yusuf Amir menyatakan harapannya yaitu keberadaan 27 posko se-Jabar ini makin mendekatkan dengan Partai Koalisi, Relawan dan Simpatisan agar mereka tidak takut untuk bersuara untuk memenangkan Pasangan AMIN serta mendorong agar tidak takut menghadapi tekanan dalam bentuk apapun dan tidak menoleransi kecurangan.
BACA JUGA: Targetkan 70 Persen Kemenangan AMIN, Fraksi PKB Perkuat Bimtek Basis Pendukung di Bogor