Tinjau Lalu Lintas Puncak Bogor pada Libur Nataru, Bey Machmudin Apresiasi Kinerja Polisi

Jabarekspres.com, BOGOR- PJ Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin didampingi Kapolda dan Pangdam, Kapolres dan Bupati meninjau arus lalu lintas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Minggu (24/12).

Bey Machmudin menyebut ada  4 ribu kendaraan yang masuk ke kawasan wisata puncak untuk berlibur Natal dan Tahun Baru 2023.

“Saya hari ini mengecek antisipasi kemacetan di puncak, dan rekayasa arus lalu lintas satu arah menuju puncak, yang biasanya sampai jam 12 , ini masih panjang, akan diperpanjang sampai dan 1 siang,” ujarnya kepada media.

Kata Bey Machmudin ada sebanyak 1.186 personel TNI-POLRI yang dilibatkan dalam pengamanan arus libur Nataru di kawasan puncak.

“Kami apresiasi persiapan dari Polda Jabar dan juga dibantu Kodam Siliwangi. Meski macet masih bisa jalan, dan cukup diatur dengan baik, masyarakat tertib. Yang di ujung (mau ke bawah arah Jakarta) aga bersabar, dan pukul 1 akan dibuka,” tutupnya.

Sementara itu, kasat lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menyampaikan, Volume kendaraan mengalami peningkatan sejak pagi.

Ribuan kendaraan mulai memasuki Jalan Raya Puncak Bogor baik dari tol Jagorawi maupun dari arah Ciawi.

“Peningkatan volume kendaraan sudah alami peningkatan sejak tadi pagi, dimana pukul 7:30 antrean sudah sampai gate tol Ciawi,” ucapnya.

Arus lalulintas di puncak juga mengalami kepadatan kendaraan dari hari biasanya, guna mengurai kemacetan, petugas satlantas polres Bogor menerapkan one way atau satu arah menuju puncak.

“Kepadatan pagi ini lebih padat dari hari kemarin, tadi pukul 08:30 kita baru bisa urai, melaksanakan rekayasa lalu lintas melaksanakan one way ke arah Puncak,” katanya.

Rekayasa One way akan diterapkan mengikuti situasional kepadatan kendaraan yang melintas.

“One way situasional, tapi kala dilihat mulai melandai di siang hari kemungkinan sekitar pukul 13:00 WIB kita laksanakan one way ke arah Jakarta,” ucapnya.

Dia menyebut, kenaikan volume kendaraan juga terjadi banyaknya tempat wisata yang berada di tepi jalan raya puncak dan juga jalan alternatif.

“Hambatannya di titik-titik, jalur alternatif, tempat wisata, banyak keluar masuk kendaraan itu yang jadi hambatan kita kemudian tingginya udah mulai naik arus lalu lintas pagi ini,” pungkasnya. (SFR )

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan