JABAR EKSPRES – Bupati Bandung gelar kegiatan Ngamumule di lapangan Yayasan Baitul Mansyurin (LDII) Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung
Diketahui, Bupati Ngamumule Desa atau Program Bunga Desa itu, dalam setiap kegiatannya, Bupati melakukan peninjauan ke beberapa titik wilayah untuk melihat langsung kondisi warga sekaligus melihat dan mendengar langsung aspirasi dan harapan warga.
Selain itu, Bupati Bandung, Dadang Supriatna membangun keakraban dengan warga sambil menyantap makanan hasil bumi, seperti kacang dan jagung rebus serta makanan tradisional lainnya.
Dadang juga mengobrol santai dengan sejumlah warga dan aparatur desa setempat, serta menginap di salah satu rumah warga.
Pada pelaksanaannya, kegiatan di Desa Cinunuk juga menggelar Gerakan Pangan Murah oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat.
Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi, DKPP Provinsi Jawa Barat, Nenny Fasyaini mengatakan, acara yang digelar bertujuan menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan.
“Hari ini Rabu, 13 Desember 2023 kita menggelar acara GPM. Selain untuk menjaga kestabilan harga, GPM ini pun digelar sebagai upaya dalam pengendalian inflasi di sektor pangan pokok serta memeriahkan acara Buunga Desa di Desa Cinunuk,” kata Nenny di lokasi, Rabu (13/12).
Dijelaskan, pelaksanaan GPM tersebut merupakan kegiatan inisiasi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) termasuk dalam hal penganggaranya.
Nenny menyampaikan, pelaksanaan GPM didukung oleh Bulog, ID Food, BUMD dan Distributor atau Asosiasi Pangan, kelompok tani dan UMKM, dengan penjualan semua komoditi di bawah harga pasar.
“Tenant yang ada di GMP Kabupaten Bandung ini sebanyak 40 tenant, berasal dari Bulog, ID Food, Prima Freshmart, Poktan/KWT dan sebagainya,” jelasnya.
Komoditas yang disediakan antara lain bahan pokok kebutuhan masyarakat, beras, minyak, telur, daging, aneka sayuran hingga pangan olahan.
Diketahui, kegiatan GPM hadir selain menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan, juga turut memeriahkan program Bunga Desa Kabupaten Bandung ke-23 tahun 2023, yang dihadiri ibu Bupati Bandung, Dadang Supriatna beserta jajarannya.
“Jumlah Komoditas kurang lebih mencapai 8 ton untuk keseluruhan komoditas. Sedangkan komoditas yang dijual berasal dari BUMN/D, ID Food, Pelaku usaha, Poktan dan Gapoktan, serta olahan pangan lainya dari KWT,” ujarnya.