“Bisa aja tinggal datang kesini dan ini beli sama saya, misal modal Rp100 ribu kanvas sama cat, berani berapa bayar buat didonasikan. Dan intinya tidak dipatok harga,” ucapnya.
“Kita juga gak nyiapin via online karena event-nya memang untuk hari ini saja, tapi kalau masyarakat yang mau donasi atau sebagian hartanya ada di depan kencleng dan kalau mau, ada stiker tinggal ngambil buat kenangan-kenangannya,” lanjutnya.
Untuk saat ini, menurut Tata, lukisan aksi bela Palestina sudah banyak yang memesan dan membooking.
“Lukisan ini sudah dipesan sudah banyak, yang sebelah sana udah ada yang booking. Nggak semua, cuman ada yang belum ke booking satu dua mah,” ungkapnya.
Dirinya pun berharap dengan adanya aksi ini bukan hanya untuk memberikan bantuan kepada Palestina melainkan juga melatih sosial masyarakat dan juga pelukis Jelekong agar hatinya lebih memperhatikan orang-orang yang membutuhkan.
“Setiap ada bencana juga seharusnya gini, kita juga harus ikut prihatin, belasungkawa terhadap orang-orang yang tertindas dari kejahatan,” jelasnya.
Adapun melihat kondisi Palestina sekarang, menurutnya kita harus bisa men-support mereka seperti saudara sendiri meskipun tidak langsung kesana setidaknya bisa mendoakan dan mendonasikan sedikit rezeki untuk mereka.
“Seperhatian seperti saudara sendiri lah, kita kan sesama muslim ya sangat buruk sekali dan tidak mempunyai iman kalau tidak berdoa. Minimal doa maksimal nya kita kan korban harta. Lebih ke kemanusiaan. Meskipun bukan non muslim tapi kalau ditindas mah jangan diam,” tutupnya.
Sementara itu salah satu Pelukis jelekong, Mumuh Muharam (48) mengatakan tujuan dirinya ikut melakukan aksi ini ingin mendonasikan hasil karyanya untuk warga Palestina yang tertindas oleh zionis Israel.
“Saya ingin memberikan hasil karya saya meskipun tidak bisa kesana setidaknya kita bisa mendoakan dan memberikan sedikit donasi untuk mereka,” katanya ditemui di lokasi.
Mumuh menjelaskan, dirinya pun melukis dengan tema tentang kemarahan dan emosi jiwa umat Islam di dunia.
“Ini adalah lukisan kemarahan orang Islam dunia atas zionis Israel dengan kondisi sekarang. kemarahan umat islam, emosi jiwa atas kemarahan zionis Israel untuk membela Palestina,” katanya.