JABAR EKSPRES – Akibat hujan deras beserta angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung, Selasa 31 Oktober 2023 mengakibatkan beberapa pohon tumbang dan atap rumah ikut roboh.
Dedi (58), salah satu pemilik atap rumah di Kampung Kopo, Desa Kopo, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung pun ikut terbang akibat angin dan hujan yang melanda di kawasannya.
Bahkan atap rumah yang berangka baja ringan berukuran 10×8 meter ini jatuh di lantai 4 rumahnya dan menimpa 4 rumah di bawahnya hingga mengenai kabel listrik hingga putus.
Sejak kemarin, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung terus melakukan evakuasi dengan cara memotong namun hingga sore ini evakuasi masih terus dilanjutkan dengan dilakukan bersama beberapa warga.
Dedi mengatakan, pada saat kejadian tersebut dirinya tidak mengetahui jika atap rumahnya tersebut terjatuh dan menimpa beberapa rumah tetangganya.
“Pada saat kejadian kan itu posisinya sedang hujan besar dan ditambah angin memang kencang. Saya juga tidak tau kalau atap rumah itu terbang karena posisi saya berada di bawah,” ujar Dedi saat ditemui di kediamannya, Rabu 1 November 2023.
BACA JUGA: Bikin Geger! Mayat Laki-laki Ditemukan di Aliran Sungai Ciwidey Bandung
Dedi menambahkan, di lantai 4 rumahnya tersebut hanya digunakan untuk menyimpan barang dan tempat sablon. Awal ketika mengetahui atapnya terjatuh ketika kabel listrik tiba-tiba putus dan dirinya inisiatif keluar rumah.
“Nah jadi pas listrik mati itu saya coba lihat keluar karena kan khawatir gimana gitu, eh pas taunya itu ada atap saya yang jatuh dari atas menimpa tetangga,” katanya.
Dirinya pun kaget melihat atap rumahnya bisa jatuh dan menimpa rumah warga lain, bahkan yang lebih khawatirnya adanya kabel listrik yang terputus.
“Ya, saya juga kaget, karena di atas kan hanya tempat penyimpanan tidak ada orang juga. Tapi pas jatuh itu saya juga khawatir melihat kabel listrik, jadi saat itu ada yang padam listrik dan yang masih menyala. Sebab ada kabel putus,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Tantan (38) salah satu warga yang tertimpa atap rumah tersebut mengaku awalnya kaget dan menyangka jika kejadian tersebut gempa bumi.