Ia pun bersama para tokoh lainnya akan menyampaikan persoalan tersebut kepada DPRD KBB. Diharapkan lembaga perwakilan rakyat itu bisa meminta penjelasan kepada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
“Karena itu kami akan mengagendakan audiensi dengan DPRD KBB. Diharapkan, dari pertemuan itu akan ditindaklanjuti dengan pembentukan pansus. Persoalan APBD ini jangan dianggap enteng. Ada yang mesti diungkap ke publik, mengapa sampai program kegiatan yang masuk DPA tak bisa direalisasikan,” tandasnya. (Wit)