JABAR EKSPRES – Mengonsumsi permen secara berlebihan diketahui dapat menyebabkan berbagai masalah yang berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Penting untuk memperhatikan jumlah atau asupan permen yang kamu konsumsi dengan bijak, karena permen sendiri mengandung gula yang perlu kamu jaga kadar gula normal tubuh.
Berikut ini beberapa bahaya dari mengonsumsi permen secara berlebihan, di antaranya:
Bahaya Konsumsi Permen Secara Berlebih
- Karies gigi
Permen mengandung gula, dan konsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko karies gigi. Bakteri dalam mulut menggunakan gula untuk menghasilkan asam yang merusak lapisan gigi.
BACA JUGA: Konsumsi Popcorn Secara Berlebihan? Ketahui Bahayanya Bagi Kesehatan
- Diabetes tipe 2
Mengonsumsi permen dalam jumlah besar dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2, terutama jika seseorang terus-menerus mengonsumsi gula dalam jumlah besar.
- Obesitas
Pada umumnya permen mengandung banyak kalori tanpa nilai gizi dan gula tambahan. Konsumsi berlebihan dapat berbahaya hingga menyebabkan peningkatan berat badan dan risiko obesitas.
- Gangguan metabolisme
Permen yang mengandung banyak gula dapat memengaruhi metabolisme tubuh, termasuk resistensi insulin, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti sindrom metabolik.
- Penyakit jantung
Konsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dengan menyebabkan peningkatan tekanan darah, peradangan, dan gangguan lipid dalam darah.
BACA JUGA: Menenangkan Tubuh, Ini Bahaya Teh Manis Jika Dikonsumsi Secara Berlebih!
- Gangguan gula darah
Mengonsumsi permen berlebih dapat menyebabkan bahaya seperti fluktuasi gula darah yang drastis, yang dapat membuat kamu merasa lelah, mudah marah, dan memiliki masalah konsentrasi.
- Masalah gigi lainnya
Selain karies gigi, permen juga dapat merusak gigi dengan cara lain, seperti mengikis enamel gigi karena kandungan asam atau warna buatan yang dapat mengubah warna gigi.
- Gangguan psikologis
Konsumsi berlebihan permen dapat berkontribusi pada gangguan psikologis, seperti kecemasan dan depresi, terutama jika seseorang menjadi terlalu tergantung pada permen sebagai bentuk kenyamanan atau penghiburan.
