JABAR EKSPRES – Drama The Worst Of Evil sudah menamatkan penayangannya. Namun masih banyak yang penasaran, karena ending The Worst Of Evil disebut tidak begitu jelas atau kurang greget.

Ada beberapa alasan kenapa ending The Worst Of Evil dibilang kurang greget, hal ini lantaran penonton sudah menantikan endingnya sejak penayangan pertama drama bergenre action thriller ini. Dan berharap banyak kejutan yang menyenangkan diakhir episodenya.

Drama The Worst Of Evil ini bercerita tentang penyamaran seorang polisi bernama Park Junmo (Ji Chang Wook) ke dalam kelompok gangster terbesar di gangnam yang diketuai oleh Jung Gi Cheol (Wi Ha Joon). Tujuan aksinya ini untuk mengungkap perdagangan narkoba lintas negara.

Pada dua episode awal, park Junmo telah berhasil amsuk dalam kelompok tersebut dan menajdi kepercayaan Jung Gi Cheol. Namun berkali-kali penonton dibuat deg degan karena penyamaran Park Junmo nyaris terbongkar.

Hingga akhirnya istri Park Junmo, Yu Eui Jung (Lim Se Mi) yang juga seorang polisi ikut terlibat dalam misinya tersebut. Karena ternyata Jung Gi Cheol merupakan kekasih Yu Eui Jung saat masih SMA.

Untuk memuluskan rencana penyergapan transaksi narkoba yang melibatkan tiga negara yakni Korea Selatan, tiongkok dan Jepang, Park Junmo sampai harus rela melayani dan menerima cinta dari penjual narkoba dari Tiongkon bernama Lee Hae-Ryeon yang terang-terangan jatuh cinta padanya.

Hubungan pura-pura antara Yu Eui Jung kepada Jung Ki Cheol ternyata dimaknai Gi Cheol dengan serius, bahkan sudah mempersiapkan masa depan bersama tanpa diketahuinya bahwa Eui Jung masih menjadi istri Junmo.

Rupanya Eui Jung melangkah terlalu jauh hingga Junmo mulai khawatir akan hubungan istrinya tersebut.

Kisah The Worst Of Evil menjadi makin seru diakhir-akhir episode, namun beberapa kejutan disaat ending justru membuat penonton tidak puas dan menganggap ending dari drama ini tidak jelas.