Tingkatkan UMKM Masyarakat, Dispangtan Giat Lakukan Penyuluhan dan Pembinaan pada Masyarakat

JABAR EKSPRES – Pertumbuhan UMKM masyarakat tak lepas dari dukungan dari setiap elemen masyarakat untuk memanfaatkan lingkungan. Salah satu UMKM di Kota Cimahi yaitu kampung cengek, Kp. Sukanampa Kel. Cigugur Tengah, Kec. Cimahi Tengah.

Penyuluhan dan pembinaan dari pihak Dispangtan yang diwakili oleh Koordinator Penyuluh Pertanian Dispangtan Kota Cimahi, Rani Kurniati mengatakan, pembinaan di Kampung Cengek dilakukan guna meningkatkan motivasi dan memberikan pengetahuan seputar pertanian.

” Ya, kita kan punya kegiatan rutin, kalau untuk kegiatan budaya tanaman cengek ini, memang kita pendampingan di kampung cengek, diusahakan pendampingannya rutin. Jadi memang setiap seminggu sekali kita datang kesini di hari Selasa. Jadi ini untuk kegiatan yang tadi itu kegiatan pemupukan dan kegiatan pengendalian hama dan penyakit. Jadi ibu-ibu KWT (Kelompok Wanita Tani) setiap hari Selasa itu berkumpul dikampung cengek untuk dari petugas menjelaskan tentang budaya tanaman cengek,” jelasnya pada Jabar Ekspres pada, Selasa (24/10).

Berkaitan dengan pengembangan UMKM masyarakat di wilayah lainnya, Rani menerangkan kedepannya akan ada program-program dari pemerintah Kota untuk terus memberikan penyuluhan pada masyarakat.

“Ini dari kampung cengek ini nanti ada upaya buat di kelurahan-kelurahan atau kecamatan yang lain. Terutama kayak cengek yang komoditi sih, Di Kota Cimahi ini aja 135 hektare luas lahannya gitu,” terang Rani.

Perkembangan UMKM masyarakat di wilayah lain di Kota Cimahi, Rani mengatakan sudah terdapat beberapa wilayah yang mengembangkan industri pertanian secara mandiri. Pihaknya telah merencanakan untuk mengembangkan potensi pertanian di wilayah lainnya.

“Mungkin yang sudah ada, ada kampung Anggur ya, ada kampung Pakcoy juga. Mungkin pengembangan ke depan kami gitu, dari pimpinan Dispangtan juga sedang mencoba melakukan inovasi yang lain, untuk kampung-kampung komoditas buah-buahan. Masih berencana gitu tapi arah ke sana sudah ada, mudah-mudahan bisa terealisasi,” ucap Rani.

Dikdik Kustiawan Sidik, Penyuluh Pertanian Wilayah Cimahi Tengah mengatakan penyuluhan pada masyarakat di Kampung Cengek merupakan pendampingan serta pengenalan opt (Organisme Pengganggu Tumbuhan) untuk tanaman yang dijadikan komoditi utama oleh masyarakat.

Writer: Firman Satria

Tinggalkan Balasan