JABAR EKSPRES – Setiap pasangan pasti mengalami konflik, baik itu masalah kecil maupun besar. Namun, diam dan mengabaikan perasaan satu sama lain adalah tindakan yang tidak dewasa. Tindakan ini, yang dikenal sebagai silent treatment, dapat merusak hubungan dan kesejahteraan emosional.
Dalam situasi konflik, memilih untuk diam atau Silent Treatment bukanlah solusi yang bijaksana. Menurut penelitian, silent treatment memiliki dampak yang serius pada hubungan.
Berikut Dampak Bahaya Silent Treatment pada Hubungan:
- Konflik Menjadi Lebih Rumit
Diam tidak akan menyelesaikan masalah. Sebaliknya, konflik akan membesar dan sulit terselesaikan jika tidak ada komunikasi terbuka.
Baca juga : Silent Treatment Istilah Viral TikTok? Stop Bisa Bikin Hubungan Kandas
- Hubungan Menjadi Rapuh
Ketika salah satu pasangan terus menerus diam, pasangan lainnya merasa bingung dan kecewa. Kekacauan emosional ini dapat memicu keretakan dalam hubungan.
- Perubahan Perilaku
Pasangan yang terus-menerus diam dapat mengubah perilaku mereka. Komitmen dalam hubungan haruslah saling berbagi, bukan hanya satu pihak yang berjuang.
- Trauma Emosional
Mengabaikan pasangan secara terus-menerus dapat menyebabkan trauma emosional. Orang yang merasa diabaikan akan merasa salah dan merasa ingin menyerah, mengurangi kebahagiaan dalam hubungan.
- Kehilangan Keharmonisan
Konflik yang tidak terselesaikan membuat hubungan kehilangan keharmonisan. Pasangan yang terus memendam perasaan hanya memperburuk situasi.
- Ketidakbelajaran dari Kesalahan
Dalam hubungan yang sehat, pembelajaran dari kesalahan adalah kunci. Silent treatment mencegah evaluasi dan memperbesar kesalahpahaman, menimbulkan masalah yang terus berulang.
- Memicu Hubungan Toksik
Membiarkan konflik tanpa penyelesaian hanya menciptakan hubungan toksik. Mempertahankan hubungan yang merusak hanya menyakiti diri sendiri.
Baca juga : Trend “Empuk Jeru” yang Viral di Sosial Media, Apa Sebenarnya Arti dan Maknanya?
Untuk menjaga hubungan yang sehat, komunikasi terbuka dan jujur adalah kunci. Dalam mengatasi konflik, mendengarkan satu sama lain dan mencari solusi bersama adalah langkah yang lebih bijaksana. Dengan begitu, hubungan bisa berkembang dan menghasilkan kebahagiaan yang sejati bagi kedua belah pihak.
