JABAR EKSPRES — Usai Rakernas VI Pro- Jokowi di Jakarta, Sabtu 14 Oktober 2023, memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai Presiden RI pada Pemilu 2024.
Namun pimpinan anak cabang (PAC) Pro – Jokowi Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon justru nyatakan sikap mundur dari barisan Projo.
Pernyataan sikap tersebut dipilih, setelah hasil rakernas VI Pro-Jokowi di Jakarta mengumumkan dukungannya pada Prabowo Subianto.
Sebab, PAC Projo Kecamatan Babakan telah lebih dulu mendeklarasikan untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai Presiden RI, Jumat 13 Oktober 2023.
Namun demikian, PAC Projo Kecamatan Babakan masih setia terhadap kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo, hingga akhir masa jabatan.
Ketua PAC Kecamatan Babakan Rahmat bersama anggota datangi Kantor Sekretariat Relawan Ganjar Nasional, di Jalan ByPass, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Senin 16 Oktober 2023.
Kedatangannya tersebut, untuk menanggalkan segala atribut Projo bergambar Prabowo Subianto yang diperoleh dari Rakernas VI Projo di Jakarta.
Secara tegas, Rahmat dan seluruh anggota PAC Projo Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon bersikukuh mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon Presiden RI, pada Pemilu 2024.
Rahmat mengaku terkecoh, saat deklarasinya yang mendahului Rakernas VI Projo, Jumat lalu. Dia menyimpulkan bahwa Projo akan mendeklarasikan Ganjar Pranowo, namun justru mendapati gambar Prabowo Subianto pada kaos yang diterima dari Projo Pusat.
“Memang sebelum rakernas dikumandangkan saya sudah mengutarakan mendukung Ganjar Pranowo, saya mengakui kesalahan itu karena belum ada titik temu,” kata Rahmat, Senin 16 Oktober 2023.
“Tapi sekarang sudah ada titik temu, DPP Projo sudah memilih mendukung Prabowo, maka saya mengakhiri semua polemik ini, saya tetap tegak lurus untuk mendukung Pak Ganjar,” Lanjutnya.
Dia mengaku siap menerima segala sanksi yang akan diperoleh, dari pilihannya tetap memilih Ganjar Pranowo.
“Apapun konsekuensi nya saya, saya akan dipecat atau pun bagaimana saya akan mengundurkan diri dari Projo, supaya saya tenang dan Projo pun tenang, tidak ada keterkaitan dengan saya lagi, dan saya pun akan mengembalikan atribut kaos seutuhnya kepada Ketau DPC Kabupaten Cirebon,” bebernya.
