Jabar Ekspres– Belum ada tindakan apapun dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor dalam persoalan pencemaran sungai Ciesek, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
Hal ini mendapat sorotan dan perhatian dari Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto. Ia meminta DLH untuk turun ke Sungai Ciesek yang tercemar tersebut.
Menurutnya, sudah hampir sepekan ini DLH Kabupaten Bogor belum juga turun ke lokasi maupun memberikan keterangan resmi terkait hal tersebut
BACA JUGA: DlH Tutup Mata Pencemaran Sungai Ciesek, PMBS Minta Pelaku Pembuang Limbah Disanksi
“Apalagi kalau sudah ada pengakuan begitu, DLH wajib segera turun ke sana (Ciesek),” kata Rudy Susmanto kepada media, Selasa (10/10).
Rudy pun mencontohkan kasus pencemaran yang terjadi di Sungai Cileungsi. Di mana penanganannya mudah dengan membuat kebijakan-kebijakan.
“Kalau dulu tertutup karena musim hujan tidak kelihatan pembuangan limbahnya, sekarang kan musim kemarau, kenapa tidak mengambil kebijakan. Ada apa? Makanya di (APBD) Perubahan kami buatkan Satgas lingkungannya, dan kajiannya bisa melibatkan IPB, ITB, dan lainnya. Kalau terbukti tapi tidak mau menutup berarti ada sesuatu dengan kalian (DLH),” tegasnya.
Demikian pula dengan kasus pencemaran Sungai Ciesek. “Dengan sungai-sungai lainnya pun bisa dilakukan hal yang sama. DLH harus segera ambil sikap,” tandas Rudy.
Diberitakan sebelumnya, manajemen Rumah Makan Alam Sunda di Jalan Raya Puncak, Desa Cipayung Girang, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, menyatakan akan memperbaiki sistem pengolahan limbahnya agar tidak mencemari Sungai Ciesek.
“Kami secepatnya siap memperbaiki pengolahan limbah rumah makan, membuat bak kontrol, agar tidak mencemari Sungai Ciesek. Karena kami juga sadar berada di lingkungan masyarakat,” kata Operasional Manager Alam Sunda, Singgih, Jumat petang 6 Oktober 2023.
“Alam Sunda dan Catering pembuangannya sama-sama melalui gorong-gorong itu,” ujarnya didampingi Yusdi, Financial Manager Alam Sunda.
BACA JUGA: Sungai Ciesek Tercemar Limbah, Ikan-Ikan Langsung Stress
Sementara itu, Camat Megamendung beserta Polsek dan Koramil Megamendung telah melakukan sidak dan menegur pengelola restoran serta catering.
Dari hasil sidak ini, Camat Megamendung menemukan bukti-bukti telah terjadi pencemaran ke Sungai Ciesek. Antara lain menyaksikan tumpukan sampah berbagai jenis hingga menemukan gorong-gorong pembuangan limbah.