JABAR EKSPRES – Fanatisme buta dan aksi anarkis oknum supporter klub sepakbola Indonesia, menghasilkan stigma negatif bahwa stadion amat berbahaya bagi anak-anak.
Imbas hal tersebut, tak sedikit orangtua yang memilih mengajak anaknya menonton dibalik layar kaca ketimbang hadir langsung menyaksikan tim kebanggannya.
BACA JUGA: Link Live Streaming Persib vs Persita, Pelatih Persita Divaldo Alves Akan Maksimalkan Kecepatan Pemain Muda
Dalam merubah stigma tersebut, Persib Bandung bakal mengkampanyekan #SepakbolaUntukSemua dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2023/2024, kontra Persita Tangerang yang bakal di gelar pada, Minggu, 1 Oktober 2023.
Community and Activation Manager Persib, Rijki Kurniawan menyebut, kampanye ini diharapkan bisa merubah mindset masyarakat bahwa sejatinya stadion ramah bagi anak.
“Ini merupakan bagian dari kampanye PERSIB menjadikan stadion sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi siapapun untuk menyaksikan pertandingan sepakbola,” ujar Rijki, Minggu, 1 Oktober 2023.
Rijki mengungkapkan, nantinya bakal terdapat 3 program yang melibatkan anak-anak ketika menjamu Persita Tangerang. Ketiga acara tersebut ialah fitur family ticket, stadium tour yang diikuti pelajar, dan player escort.
“Tiga program aktivasi ini semuanya bertujuan untuk menunjukkan kalau Stadion GBLA itu menjadi tempat yang ramah anak dan keluarga, serta tempat hiburan yang aman dan nyaman,” katanya.
Selain menghadirkan keluarga dan pelajar, Persib Bandung juga secara khusus menghadirkan 22 anak usia 3-10 tahun untuk menjadi player escort yang akan bertanding. Setiap pemain dan anak yang mendampingi akan memasuki lapangan dengan mengenakan t-shirt bertuliskan #SepakbolaUntukSemua.
Meskipun ini merupakan kali kedua kampanye tersebut dilakukan. Kampanye positif ini bakal terus digelorakan setelah melawan Persita Tangerang. (Dam)