JABAR EKSPRES – Wanita berinisial N (21) ditemukan tewas di sebuah vila di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (26/9) sekitar pukul 14.00 WIB. Jasad N pun ditemukan di bawah ranjang kasur oleh pemilik.
Jajaran Satreskrim Polresta Bandung langsung bergerak mengungkap kasus tersebut hingga berhasil menangkap pelaku yang sempat melarikan diri.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan pihaknya berhasil menangkap pelaku berinisial AJ (22) yang melarikan diri ke Sumedang.
BACA JUGA: Geger Penemuan Tengkorak Manusia di Tengah Hutan Gunung Geulis Gununghalu
“Begitu mendapatkan identitas, Reskrim Polresta Bandung bersama rekan-rekan polsek melakukan pencarian dan melakukan penangkapan kepada tersangka di Sumedang,” ujar Kusworo saat ditemui kemarin, Rabu (27/9).
Lebih lanjut ia membeberkan kronologis kejadian, penemuan jasad ini berawal saat pasangan tersebut tak kunjung keluar dari vila.
“Sehingga petugas hotel mendatangi, dan begitu di dalamnya ada mayat perempuan. Kemudian melaporkan menginformasikan kepada kepolisian,” katanya.
Kusworo menambahkan, mendapati laporan tersebut, pihaknya kemudian melakukan penyelidikan penanganan olah TKP serta langsung membawa jenazah ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.
Kemudian, pihaknya melakukan serangkaian tindakan penyelidikan, baik melalui IT, saksi-saksi yang ada di TKP. Dan dalam kurung waktu kurang dari 24 jam berhasil menangkap pelaku.
“Kami alhamdulillah kurang dari 1 X 24 jam, bisa mengamankan tersangka. Usia 22 tahun,” tuturnya.
Lanjut Kusworo, menurut pengakuan tersangka, dirinya dengan korban baru kenal kurang lebih dua minggu.
“Pada saat setelah berhubungan, korban pada saat itu melakukan chat kepada seorang laki-laki lain. Kemudian membuat tersangka cemburu, sehingga melakukan penganiayaan kepada korban,” terangnya.
Dalam penganiayaan itu, korban pun didorong oleh tersangka ke lantai hingga mengakibatkan kepalanya terbentur.
“Kemudian tersangka mengambil tabung gas yang dihantamkan kepada kepala korban. Yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” ungkapnya.
Karena takut hal tersebut diketahui, kata Kusworo tersangka langsung menyembunyikan korban di bawah kasur dan langsung meninggalkan vila dan melarikan diri ke luar kota.
“Iyah. Jadi posisinya kasurnya diangkat terlebih dahulu. Kemudian ditaruh korban di bawah kasur, terus kasurnya diturunkan. Sehingga tidak terlihat ada jenazah di dalam kamar. Namun setelah diperiksa pemilik vila, diketahui ada jenazah di bawah kasur,” terangnya.