Kota pelabuhan Sevastopol berfungsi sebagai pangkalan utama Armada Laut Hitam Rusia. Sebuah drone Ukraina menyerang markas armada pada Juli 2022, melukai enam orang dan merusak bangunan ringan. Pekan lalu, pemerintah kota yang didukung Rusia menuduh Ukraina menyerang galangan kapal strategis di kota tersebut, merusak dua kapal yang sedang diperbaiki dan menyebabkan kebakaran di fasilitas tersebut.
Semenanjung Krimea, yang dianeksasi Rusia dari Ukraina pada tahun 2014 dalam sebuah tindakan yang dianggap ilegal oleh sebagian besar dunia, sering menjadi sasaran sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi besar-besaran ke Ukraina lebih dari 18 bulan lalu. Serangan terhadap galangan kapal tersebut merupakan yang terbesar dalam beberapa pekan terakhir.
Gubernur Daerah Oleksandr Prokudin mengatakan penembakan yang sedang berlangsung di wilayah selatan Kherson telah menewaskan satu orang dan melukai lainnya.
“Kherson gelisah sejak pagi,” katanya di Telegram.
Pengeboman Rusia menyebabkan kebakaran di sebuah bangunan tempat tinggal dan garasi parkir.
Di Kharkiv, gubernur wilayah Oleh Synyehubov mengatakan lebih dari 14 permukiman telah diserang. Sebuah rumah rusak dan kebakaran terjadi di Vovchansk, distrik Chuguyiv. Gubernur mengatakan tidak ada korban jiwa.
Cerita ini dikoreksi setelah Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan seorang tentara hilang setelah serangan itu dan tidak tewas.
