Menkominfo Sebut Siapa Pun Bisa Jadi Duta Anti Judi Online 

Menkominfo Sebut Siapa Pun Bisa Jadi Duta Anti Judi Online 
Menkominfo Sebut Siapa Pun Bisa Jadi Duta Anti Judi Online 
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa masyarakat Indonesia dengan latar belakang yang berbeda dapat menjadi duta dalam memerangi perjudian online dan tidak terbatas pada masyarakat umum.

Hal ini disampaikan Budi untuk mengklarifikasi pemberitaan media yang menyebutkan bahwa dirinya mendukung salah satu selebriti yang ikut serta dalam iklan perjudian online untuk menjadi duta anti judi online.

Dia memastikan bahwa Kementerian Kominfo tetap pada tugas dan tanggung jawabnya dalam melakukan pendekatan dan koordinasi dengan kementerian dan lembaga lintas kementerian dalam memerangi perjudian online.

Baca Juga:Main Film Bareng Laura Basuki, Bio One: Mimpi Jadi Kenyataan Satu Frame dengan IdolaKebakaran di Jalan Kabandungan Kota Sukabumi, Diduga Akibat Bakar Sampah

“Jadi saya katakan biarkan proses hukum berjalan. Ini adalah domain penegak hukum untuk menangani figur publik dan influencer yang menghadapi kasus serupa. Ini bukan ranah Kominfo,” katanya.

“Duta, dalam artian kita bersama-sama menjadi juru kampanye anti perjudian online,” kata Budi. Sehingga semua orang bisa berpartisipasi, Anda (wartawan) juga bisa menjadi duta.”

Pada hari Senin (9 April), dilaporkan bahwa Menteri Informasi dan Komunikasi Budi Arie Setiadi mengatakan bahwa artis dan selebriti yang terjerat kasus yang mempromosikan perjudian online dapat digunakan sebagai aktivis anti perjudian online (jurkam) untuk masyarakat.

Dia mengatakan Indonesia adalah satu-satunya negara ASEAN yang tidak melegalkan perjudian online karena merupakan kejahatan lintas negara.

0 Komentar