JABAR EKSPRES – Clay Game Studio, seorang pengembang game lokal, telah mengumumkan bahwa mereka akan merilis game buatannya yang bernama Faerie Afterlight di platform Steam dan Nintendo Switch.
Untuk memperkenalkan game ini kepada masyarakat luas, pengembang telah berkolaborasi dengan penerbit Mastiff.
Saat ini, versi lengkap dari game ini belum bisa di mainkan, tetapi pengembang telah menyediakan demo Faerie Afterlight.
Lihat juga : Netflix Bakal Keluarkan One Piece Live Action Season 2 Tahun 2025?
Namun, sayangnya, belum ada informasi resmi tentang tanggal rilisnya.
Untuk informasi lebih lanjut, para penggemar dapat mengunjungi halaman Faerie Afterlight di Nintendo Store.
Menurut informasi yang tersedia di sana, game ini akan di luncurkan pada tanggal 14 September 2023.
Mengenal Game Faerie Afterlight
Clay Game Studio, yang berbasis di Malang, terinspirasi oleh filosofi dan seni tradisional Indonesia dalam pengembangan game ini.
Pemain akan mengendalikan dua karakter, yaitu Kimo dan Wispy, saat mereka menjelajahi dunia Lumia.
Tujuan utama dalam game ini adalah mengumpulkan pecahan cahaya yang tersebar dan mengembalikan keseimbangan dunia.
Selama petualangan mereka, pemain akan menyelesaikan teka-teki, berinteraksi dengan penduduk setempat, menghadapi musuh, dan melawan titan ganas.
Dua karakter ini memiliki kemampuan khusus yang berbeda dalam permainan. Wispy dapat memindahkan platform, dinding, dan memecahkan teka-teki.
Sementara Kimo memiliki kemampuan melompat dan kemampuan unik lainnya.
Lihat juga : Main Game di HP Android Terasa Lemot? Coba 7 Tips Ini
Sebelum game Faerie Afterlight resmi di rilis, di sarankan bagi para pemain untuk memastikan bahwa perangkat mereka memenuhi persyaratan yang telah di sediakan oleh pengembang.
- Sistem Operasi: Windows 10
- Prosesor: Intel Core i3/AMD Phenom II X4/ Intel Core i3-4130/AMD Ryzen 3 1200
- RAM: 4GB
- Kartu Grafis: Nvidia Geforce GTS 250 1GB/NVIDIA GeForce GTX 460 1 GB/AMD Radeon HD 7770 1 GB
- DirectX: Versi 10
- Ruang Penyimpanan: 3 GB