JABAR EKSPRES- Bakal calon presiden Anies Baswedan mengklarifikasi bahwa surat yang ditulis olehnya, meminta Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pasangannya di Pilpres 2024, bukanlah surat yang ditujukan untuk pertunjukan publik.
Anies Baswedan menjelaskan bahwa surat itu ditulis sebagai tanggapan terhadap pertemuan utusannya dengan Tim 8, yang membahas rencana Demokrat untuk menarik utusannya dari tim tersebut.
Anies menyatakan bahwa saat utusan Demokrat meminta pernyataan langsung darinya tentang ketersediaan AHY sebagai calon wakil presiden, ia menyebut nama AHY sebagai pilihan sejak bulan Juni kepada tiga partai, yaitu NasDem, PKS, dan Demokrat. Namun, mereka menginginkan bukti tertulis sebagai tindakan lebih konkret.
BACA JUGA : Cak Imin Akui Terima Surat Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi TKI
Oleh karena itu, Anies secara spontan menulis pesan tersebut di selembar kertas sebagai bentuk komitmen. Ia menegaskan bahwa tulisan itu tidak dipersiapkan sebelumnya dan tidak dimaksudkan untuk pertunjukan publik.
Surat tersebut seharusnya ditujukan kepada AHY, dibaca oleh utusan Anies di Tim 8, Sudirman Said, dan akan disimpan olehnya jika ada balasan dari AHY.
Menurut Anies, surat tersebut tidak seharusnya tersebar dalam bentuk foto, dan ia merasa heran ketika melihat foto surat tersebut beredar di publik. Ia menegaskan bahwa surat itu sebenarnya hanya merupakan cara untuk menyampaikan bahwa utusan Demokrat sudah melaksanakan tugas yang diberikan.
Dalam konteks ini, Anies menjelaskan bahwa foto surat tersebut tidak pernah dimaksudkan untuk dipublikasikan, karena mereka tidak pernah melakukan pemotretan terkait surat tersebut.
Sebelumnya, Demokrat memutuskan untuk mencabut dukungannya terhadap Anies dan meninggalkan Koalisi Pemenangan Pilpres (KPP) setelah Anies memutuskan untuk bermitra dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon wakil presiden, yang dianggap Demokrat sebagai pengkhianatan.
Hal ini menyusul kesepakatan sebelumnya antara Demokrat, NasDem, PKS, dan Anies. Beberapa politisi Demokrat juga membagikan isi surat Anies untuk publik.
Demikian klarifikasi dari Anies mengenai surat yang telah ia tulis kepada AHY.
BACA JUGA : Cak Imin Belum Berikan Konfirmasi Mendatangi Penyidikan KPK Terkait Kasus Dugaan Korupsi
