JABAR EKSPRES – Heboh kabar Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) gantikan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai bakal calon Wakil Presiden (Cawapres) Anies Baswedan. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya pun mengungkap soal surat di tengah mencuatnya kabar tersebut.
Menurut Teuku Riefky Harsya, sebelum hebohnya bakal Capres-Cawapres Anies Baswedan dan Cak Imin, Anies Baswedan pernah menulis surat untuk AHY. Ia pun membeberkan isi surat yang ditulis tangan oleh Anies.
BACA JUGA: Robek Baliho Anies Baswedan, Bentuk Ungkapan Kecewa Partai Demokrat Sukabumi
Lebih lanjut, Teuku Riefky Harsya mengatakan bahwa Anies Baswedan mengatakan bahwa pihaknya telah menentukan bakal Cawapres melalui surat tersebut yang ditujukan kepada AHY pada tanggal 25 Agustus 2023. Dalam surat tersebut, katanya, Anies meminta AHY untuk menjasi Cawapresnya.
“(Bakal) Capres Anies sudah menentukan Cawapresnya, menuliskan keputusannya itu dalam bentuk surat tulisan tangan yang ditandatangani, kepada Ketum AHY pada tanggal 25 Agustus 2023. Inti dari surat tersebut ialah untuk meminta secara resmi agar Ketum AHY bersedia untuk menjadi Cawapresnya,” kata Teuku Riefky Harsya dalam keterangan tertulis, dikutip JabarEkspres.com pada Kamis, 31 Agustus 2023.
BACA JUGA: Kecewa! Sekjen DPP Demokrat Minta Kadernya Turunkan Baliho Bergambar Anies Baswedan
“Mas AHY Yth
Semoga dalam keadaan sehat, tetap produktif dan ada dalam keberkahanNya.
Melalui pesan singkat ini, kami bermaksud menyampaikan harapan, agar Mas AHY berkenan utk menjadi pasangan dalam mengikuti Pilpres 2024. Teriring salam hormat,” demikian isi surat tersebut yang dilengkapi tanda tangan Anies Baswedan.
Kemudian, Riefky juga mengatakan bahwa pada 14 Juni 2023 Capres Anies Baswedan memutuskan memilih AHY sebagai Cawapresnya. Bahkan, lanjutnya, nama AHY telah disampaikan kepada para Ketua Umum Parpol dan majelis tertinggi masing-masing PartaI.
“Maka pada 14 Juni 2023, Capres Anies memutuskan memilih Ketum AHY sebagai Cawapresnya. Nama Ketum AHY ini telah disampaikan kepada para Ketua Umum Parpol dan majelis tertinggi masing-masing Partai. Menurut Anies, ketiga pimpinan Parpol menerima putusan tersebut dan tidak ada penolakan,” katanya.