JABAR EKSPRES – Google Meet tengah mengembangkan sebuah fitur revolusioner berbasis kecerdasan buatan (AI) yang berpotensi mengubah cara kita mencatat hasil rapat.
Fitur AI Google Meet ini di anggap sebagai tonggak baru yang akan mendukung tren “work from home” (WFH), yang kembali meroket seiring pasca pandemi Covid-19.
Di lansir oleh PC Mag pada hari Rabu (30/8/2023), fitur canggih ini di beri nama “Duet AI Google“.
Baca Juga:Festival Lunachella Jadi Konsep Pesta Ulang Tahun Ke-40 Luna MayaSinopsis Serial Live Action ONE PIECE yang Dinanti-nanti!
Namun, Google Meet masih tengah merenungkan dengan matang apakah fitur ini akan menjadi asisten pengguna yang tepat.
Pertimbangan ini muncul karena kehadiran fitur Duet AI Google dapat jadi bumerang. Membuat peserta rapat menjadi kurang termotivasi untuk mencatat atau bahkan mendengarkan rapat secara seksama hingga akhir.
Tidak hanya sampai di situ, Google juga telah menggagas ide tata letak dinamis untuk platform Meet.
Konsep ini akan menyesuaikan diri dengan jumlah peserta dalam rapat dan ukuran layar mereka. Sehingga memungkinkan setiap peserta melihat dengan jelas seluruh partisipan yang hadir dalam panggilan tersebut.
Mengutip pernyataan resmi dari Google, Duet AI Google akan menghadirkan “kekuatan AI generatif ke dalam seluruh aplikasi Workspace”.
Bahkan, ada uji coba terhadap sebuah alat yang menggunakan teknologi AI untuk menghasilkan artikel jurnalistik.
Antisipasi pun semakin memuncak akankah fitur-fitur mutakhir ini benar-benar menjadi kenyataan, atau hanya akan berhenti pada tahap eksperimen belaka? Kita tinggal menantikan pengembangan selanjutnya.
