Minta Keadilan, Ibu-Ibu Nekad Siram Air dan Lempar Sandal ke Jokowi

JABAR EKSPRES – Kunjungan Presiden Jokowi ke acara Rembuk Kemerdekaan Relawan Bobby, di Gedung Serba Guna, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Minggu (27/8) sempat diwarnai kericuhan. Seorang Ibu-ibu nekad siram air dan lempar sandal ke arah Jokowi saat melayani warga untuk foto bersama.

Ibu-ibu yang mengaku minta keadilan tersebut tidak diberi ruang oleh Paspamres untuk mendekati Jokowi, sehingga dia nekad siram air mineral dan lempar sandal yang dipakainya ke arah kerumunan Jokowi.

Ibu-ibu yang diketahui bernama Roida Tampubolon tersebut sempat menembus penjagaan paspamres dan berhasil merangsek masuk ke area yang dipenuhi pendukung Wali Kota Medan Bobby Nasution.  Diantara pendukung Bobby yang sedang minta foto dengan Presiden tersebut, tiba-tiba  Roida teriak-teriak memanggil nama Jokowi.

Karena banyaknya warga yang mengerumuni Presiden Jokowi sehingga Roida tidak berhasil untuk mendekat, lalu dia mencoba menarik perhatian Jokowi dengan menyiram air mineral kearah kerumunan tersebut.

Baca juga : Presiden Jokowi Tanggapi Usulan Pembubaran KPK yang Diajukan oleh Megawati

Cipratan air mineral tersebut sempat mengenai Jokowi, dan membuat Paspamres yang melihat aksinya itu langsung mendorongnya untuk menjauh dari kerumunan. Aksi dorong-dorongan Paspamres dengan Roida  akhirnya membuatnya jatuh terduduk. Paspamres tampak membiarkannya terduduk di tanah, namun tetap memperhatikannya.

Tak berapa lama, ibu-ibu tersebut kembali berdiri dan ternyata melepas sandal yang dipakainya  kemudian melemparkannya lagi kearah kerumunan Jokowi. Seketika Paspamres menyeretnya menjauhi lokasi tersebut. Namun  Roida meronta-ronta menolak disingkirkan dari lokasi tersebut, dan dia  langsung menjatuhkan diri sampai tiduran telentang ditengah lapangan.

“Tolong, kami mencari keadilan,” teriaknya sambil menangis histeris.

Dalam posisi tiduran di tanah, ibu-ibu yang nekad siram Jokowi ini terus saja berteriak-teriak dengan menyebut mencari keadilan. Saat ada yang mencoba membantunya untuk bangun, Roida menolak dan tetap diposisinya sambil menangis histeris.

Baca juga : Jokowi Ingatkan Tentang Persatuan Jelang Pemilu 2024

Aksi tersebut langsung banyak diabadikan oleh wartawan dan peserta acara, namun Paspamres langsung menyuruh semuanya untuk mematikan kamera.

Roida Tampubolon yang tercatat sebagai warga di kawasan Pulobrayan, Kota Medan ini diketahui pernah membuat laporan Polisi ke Polrestabes Medan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan