JABAR EKSPRES – Desa Wisata Tari Rebo, yang terletak di Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, telah berhasil meraih gelar Juara I dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 pada Kategori Suvenir.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bangka, Rismy Wira Maddona, dalam pernyataannya di Sungailiat pada Senin petang, mengungkapkan bahwa pencapaian Desa Wisata Tari Rebo sebagai Juara I ADWI 2023 adalah sebuah prestasi yang membanggakan, terutama karena berhasil mengatasi tahap seleksi yang ketat di tengah persaingan dengan ribuan desa di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Kabupaten Mimika Adakan Pelatihan Pembinaan Sektor Pariwisata untuk Tingkatkan Potensi Wisata Daerah
Rismy menjelaskan, “Desa Wisata Rebo telah bersaing dengan 4.573 desa wisata lain di Indonesia. Kemudian, melalui proses kurasi, desa ini berhasil masuk dalam 300 terbaik, lalu 100, dan akhirnya menjadi salah satu dari 75 desa wisata terbaik di Indonesia.”
Tidak hanya meraih gelar Juara I dalam Kategori Suvenir, Desa Wisata Rebo juga mencatatkan diri dalam Rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) karena berhasil menghasilkan varian terbanyak dalam pengolahan tepung pati sagu, yang diberikan penghargaan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
Tropi Juara I untuk Kategori Suvenir dan uang pembinaan senilai Rp35 juta diberikan secara langsung oleh Nur Asia Uno, istri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kepada Wakil Bupati Bangka, Syahbudin, dalam acara di Teater Tanah Airku Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta pada tanggal 27 Agustus 2023.
Sementara itu, penghargaan Rekor MURI diserahkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, kepada Ketua Pokdarwis Desa Rebo, Sudiryanto, dan Kepala Desa Rebo, Rudi Salim, dengan Jaya Suprana, Ketua Umum Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), sebagai saksi.
BACA JUGA: Polri Raih Dua Rekor MURI Melalui Gerakan Tanam Pohon
Rismy mengungkapkan, “Keberhasilan dan penghargaan ini merupakan hasil kolaborasi, sinergi, serta usaha bersama antara Pokdarwis, pemerintah desa, dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka.” Dia juga menyoroti keterlibatan aktif dan solidnya Pokdarwis Desa Rebo bersama seluruh lapisan masyarakat dalam mengembangkan pariwisata desa dengan mengeksplorasi segala potensi yang dimiliki dan memenuhi kriteria penilaian desa wisata dengan baik selama proses penjurian dalam kompetisi desa wisata yang berlangsung pada 11-12 Mei 2023.