JABAR EKSPRES – Sejumlah berita menjadi perhatian pembaca setia Jabar Ekspres, Jumat 25 Agustus 2023.
Dari ratusan ton sampah di Bandung Barat menumpuk, jumlah warga terserang ISPA meroket hingga Kejari Kabupaten Sukabumi geledah SMP di Kabandungan.
Dan Tim Redaksi JabarEkspres.com telah merangkum 3 berita yang banyak dicari, untuk selengkapnya simak di bawah ini!
Imbas Kebakaran Sarimukti, Ratusan Ton Sampah di Bandung Barat Menumpuk
Ratusan ton sampah di tempat pembuangan sementara Kabupaten Bandung Barat (KBB) menumpuk imbas dari terbakarnya gunungan sampah di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat.
Kasubag TU UPT Kebersihan DLH KBB, Syahria mengatakan, volume sampah di Kabupaten Bandung Barat cukup tinggi mencapai 600 ton per hari.
Dari 600 ton sampah itu, hanya 140 sampah yang terangkut ke TPA.
“Dari sejak Senin, 21 Agustus 2023 kemarin kita sudah tidak membuang sampah ke TPA Sarimukti, jadi dihentikan dulu sampai sekarang,” kata Syahria saat dihubungi, Jumat (25/8/2023).
Menurutnya, jika dikalikan dengan 5 hari tak terangkut sampah ke TPA, maka volume sampah di Kabupaten Bandung Barat menumpuk sebanyak 700 ton.
“Dalam satu hari 40 truk sampah dari KBB mengangkut ke TPA Sarimukti dengan tonase 140 ton perhari. Kalikan saja 5 hari, sampai 700 ton. Belum lagi yang tidak terangkut, artinya bisa mencapai ribuan ton,” ungkapnya.
Termasuk menerapkan metode 3 R (Reduce, Reuse, Recycle). Program itu dipercaya menjadi salah satu cara untuk menangani persoalan sampah yang dihasilkan oleh masyarakat.
Ia berharap, masyarakat saat ini dapat bijak dalam membuang sampah dalam kondisi seperti saat ini.
“Mudah-mudahan masyarakat dapat mengefisienkan pembuangan sampah dengan menerapkan 3 R (Reduce, Resep dan Recycle,” tandasnya.
Warga di Kecamatan Cipatat Terkena ISPA Terus Bertambah
Warga yang terserang sakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) akibat kebakaran di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam dua hari terakhir jumlahnya bertambah signifikan pasca memburuknya udara akibat polusi asap.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Posko Kesehatan Kebakaran TPA Sarimukti, per-Kamis 24 Agustus 2023, sebanyak 75 warga memeriksakan kesehatannya. Sementara yang terjangkit ISPA sebanyak 67 orang.