JABAR EKSPRES – Ratusan anak-anak hingga dewasa ambil bagian dalam perhelatan Fashion Show Busana Nusantara di Botani Square Mall, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada Sabtu, 19 Agustus 2023.

Para peserta yang didominasi anak-anak tampil memukau pengunjung di catwalk dengan mengenakan ragam busana tradisional Indonesia. Satu per satu dengan bangga memamerkan busana yang dikenakan sambil berlenggak-lenggok layaknya seorang model profesional.

BACA JUGA: BFS Kembali Gelar Metamorfashion 2023 di Bandung, Usung Khazanah Budaya Nusantara

Kegiatan yang merupakan rangkaian ke-10 dari Festival Merah Putih (FMP) 2023 ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Bogor, Syarifah Sofiah Dwikorawati bersama jajaran FMP 2023.

Ketua Umum FMP 2023, Benyamin Mbo’oh menjelaskan, dalam kegiatan tersebut pihaknya sengaja melibatkan peserta dari berbagai kelompok usia. Mulai dari anak-anak, remaja dan dewasa dengan total peserta 200 orang.

“Peserta yang berpartisipasi terdiri dari 111 anak-anak, 62 remaja, dan 27 dewasa. Kami juga melibatkan 6 peserta dari Sekolah Luar Biasa (SLB) sebagai komitmen FMP terhadap inklusivitas dan keragaman,” ungkapnya kepada Jabar Ekspres Minggu, 20 Agustus 2023.

Peragaan busana ini, sambung dia, diselenggarakan untuk memperkuat kesadaran akan arti penting warisan budaya Indonesia dari berbagai penjuru Indonesia yang sangat tak ternilai harganya.

Menurutnya, salah satu cara yang paling efektif untuk menghargai warisan ini adalah dengan merayakannya secara bersama-sama.

“Kami ingin membangkitkan kesadaran warisan budaya dengan memvisualisasikan daya tarik busana nasional, sebagai salah satu budaya Indonesia,” tutur Om Ben sapaan akrabnya.

Ketua Pelaksana Perlombaan Peragaan Busana Nusantara, Lya Dilliyana menambahkan, salah satu tujuan utama kegiatan tersebut yakni, mengenalkan busana tradisional kepada anak-anak sejak dini.

Ia mengaku sangat antusias dan mengapresiasi atas respon positif dari peserta anak-anak yang diluar ekspektasi. Ternyata, lanjut dia, ditengah era modernisasi saat ini masih banyak yang melek akan budaya tradisional.

“Antusiasme ini adalah bukti semangat mereka untuk belajar dan menghargai budaya Indonesia, yang mana ini jadi momentum penting untuk memupuk rasa cinta dan kebanggaan terhadap Indonesia,” paparnya.