JABAR EKSPRES – Untuk mengetahui cara mengatasi penyesalan saya memberikan Anda analogi terlebih dahulu. Bayangkan Anda mengambil barang bawaan yang besar dan mengisinya dengan batu. Anda membawa koper ini kemana saja, dimana saja. Anda belum mendefinisikannya, setelah beberapa saat, Anda mungkin lupa bahwa Anda sedang menariknya, tetapi itu membebani Anda dan membuat Anda tidak bergerak maju, ke arah yang Anda inginkan.
Begitulah perasaan Anda saat tenggelam dalam penyesalan, oleh karena itu penting untuk tahu bagaimana cara mengatasi penyesalan. Penyesalan bisa memiliki banyak rasa, tetapi seringkali dalam bentuk refleksi. Saya melihat itu sebagai sisi lain dari kecemasan.
Sementara kekhawatiran memfokuskan kita pada “bagaimana jika” di masa depan, penyesalan memfokuskan kita pada “bagaimana jika” di masa lalu. Mengulangi peristiwa masa lalu berulang kali dalam pikiran dengan cara yang sering terasa seperti jalan buntu karena tidak mengarah ke mana pun (kecuali kritik diri/menyalahkan diri sendiri), rasa bersalah, malu, dan emosi tidak menyenangkan lainnya. Jadi bagaimana cara untuk mengatasi penyesalan di dalam diri?
5 Cara Untuk Melepaskan Penyesalan Diri
1. Menenangkan sistem saraf
Terperangkap dalam penyesalan bisa menjadi respons terhadap ancaman batin. Ancaman dalam kasus ini berasal dari pikiran kita sendiri (A… Apa yang salah dengan saya? Saya seharusnya melakukan X; jika saya hanya melakukan X semuanya akan baik-baik saja). Saat respons ancaman diaktifkan, tubuh kita merespons dengan mengaktifkan sirkuit bertahan hidup dan masuk ke kondisi perlindungan – lawan/lari (respons stres kita) atau depresi, crash/shutdown (macet, tidak bergerak). Ini mungkin cukup untuk ancaman fisik eksternal yang kita coba hindari, tetapi tidak begitu membantu ketika ancaman datang dari pikiran yang berputar-putar di benak kita.
Menenangkan sistem saraf membuka pintu untuk melihat sesuatu dari perspektif yang berbeda. Alih-alih terjebak di kepala Anda, turunkan kesadaran Anda ke dalam tubuh Anda. Lakukan sesuatu untuk meredakan energi gelisah di sana. Temukan ritme pernapasan yang menenangkan, rasakan kaki Anda di lantai, letakkan tangan Anda di jantung, lakukan beberapa gerakan mindfulness yang lembut (mungkin yoga atau peregangan lembut), dan catat sensasi tersebut. Mungkin melakukan sesuatu yang lebih aktif, seperti berjalan-jalan dan mengamati lingkungan Anda.