Hormati Jasa Pejuang, Polisi dan Pengendara di Lamer Gunungsari Cirebon Berhenti saat Detik-detik Pembacaan Teks Proklamasi

JABAR EKSPRES — Momen peringatan detik-detik pembacaan teks proklamasi oleh Satlantas Polres Cirebon di Lampu Merah Gunungsari, Kota Cirebon.

Tepat pukul 10.10 WIB, peringatan pembacaan teks proklamasi dimulai diawali bunyi sirine, disusul anggota polisi membawa satu bendera dan berjalan menuju ke tengah persimpangan.

Sesampainya di tengah persimpangan, seluruh pengendara roda dua dan roda empat dihimbau untuk turun dari kendaraan dengan sikap hormat di tempat.

Bukan hanya di Lampu Merah Gunungsari, peringatan detik-detik pembacaan teks proklamasi serentak di empat titik lampu merah, antara lain Lampu Merah Gunungsari, Lampu Merah BAT, Lampu Merah Lapri, dan Lampu Merah Derajat.

BACA JUGA : Jelang Menyambut Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-78, 30 Anggota Paskibraka Kota Bogor 2023 Resmi Dikukuhkan

“Di detik-detik proklamasi, kami juga melaksanakan pemberhentian sejenak kendaraan untuk mengajak masyarakat bersama-sama hormat detik-detik proklamasi,” kata Kasatlantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja, Kamis 17 Agustus 2023.

Bersama dengan jajaran anggotanya, sejumlah polisi ikut memberikan sikap hormat menghadap ke bendera merah putih di tengah persimpangan.

Setelah sirine berhenti, seluruh pengendara maupun anggota polisi kembali ke sikap sempurna.

“Sehingga, masyarakat juga sama-sama mengenang kemerdekaan yang terjadi 78 tahun yang lalu,” ucapnya.

Para pengendara juga kembali menaiki kendaraannya masing-masing dan melanjutkan perjalanan.

BACA JUGA : Jelang Peringatan Hari Kemerdekaan RI, Koramil 1007 Beri Edukasi dan Stimulus Jiwa Nasionalis pada Generasi Muda Sumedang

“Kami dari Polres Cirebon Kota ikut melaksanakan peringatan hari kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia dengan membagikan bendera di empat titik,” jelasnya.

Diungkapkannya, dalam kegiatan ini masyarakat terlihat sangat antusias.

“Masyarakat sangat antusias dan sadar turun dari kendaraannya dengan melakukan penghormatan kepada merah putih,” jelas dia.

Seorang warga Kecamatan Harjamukti, Febri (28) mengatakan, rasa harunya atas apa yang dilakukan di perempatan Gunungsari meskipun terik panas matahari dirasa menyengat kulit.

“Baru kaya gini, biasanya kan ikut di instansi atau di sekolah dulu, tapi di jalan kaya gini hormat baru pertama kali, bagus banget ide dari kepolisian,” tutup Febri. *