Bencana ini dimulai pada tengah malam pada hari Selasa ketika kebakaran pertama dilaporkan terjadi di Kota Kula, yang terletak sekitar 55 km dari Lahaina. Sekitar lima jam kemudian, listrik padam di Lahaina. Dalam pembaruan Facebook yang diposting pada pagi hari itu, Kabupaten Maui mengatakan bahwa kebakaran hutan seluas 1,2 hektar muncul di Lahaina sekitar pukul 6:30 pagi, tetapi telah berhasil dikendalikan pada pukul 10 pagi.
Selanjutnya, fokus pembaruan beralih ke kebakaran di Kula, yang telah melahap ratusan hektar dan memaksa beberapa warga setempat untuk mengungsi. Namun, sekitar pukul 15:30, berdasarkan pembaruan terbaru dari pihak kabupaten, api di Lahaina mulai berkobar.
Beberapa penduduk mulai mengungsi, sementara warga serta tamu hotel di sisi barat kota diinstruksikan untuk mencari perlindungan. Dalam beberapa jam berikutnya, pihak kabupaten memposting serangkaian perintah evakuasi di Facebook, meskipun tidak jelas seberapa banyak yang berhasil mendapatkan peringatan karena banyak orang panik saat berusaha menghindar dari kobaran api yang melaju cepat. Beberapa saksi mata melaporkan bahwa mereka hanya menerima peringatan yang sangat terbatas, dan juga menggambarkan ketakutan saat kobaran api menghancurkan kota dalam hitungan menit.
