“Korban sempat melawan, dan saya memberikan kesempatan kepada korban untuk melawan saya. biar hari itu selesai semua di hari yang sama. Saya memberikan kesempatan kepada korban untuk membunuh saya juga biar saya tidak ada disini lagi,” kata Altafasalya.
Dia mengatakan sebelum menghabisi nyawa korban, dirinya sudah menyiapkan sajam tersebut saat korban pulang dari kampung menuju kosan.
“Alat sudah saya sediakan saat dia pulang dari kampungnya ke kostan. Saya memiliki hutang 15 juta kepada teman-teman dan pinjol, totalnya mencapai 80 juta,” kata Altafasalya.
Dia mengaku ingin menyelesaikan masalahnya sendiri.
“Saya sudah putus harapan tidak menemukan jalan yang terang untuk menyelesaikan masalah saya sendiri dengan berbagaai cara-cara sampai cara terakhir ini merugikan banyak orang,” katanya. (Mg10)