JABAR EKSPRES – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan kegiatan yang sudah menjadi rutinan tiap tahun untuk menyambut siswa didik baru, hal itu bertujuan untuk mengenal lebih dekat tentang sekolah tersebut.
Namun, masih ditemukan praktik perpeloncoan siswa saat MPLS/Orientasi sekolah. Dari berbagai pengamatan Jabar Ekspres, biasanya perpeloncoan saat masa pengenalan sekolah ditunjukkan untuk membentuk mental siswa baru.
Hal tersebut mendapatkan komentar dari Dikdik Hardy M yang merupakan tenaga ahli psikolog, saat ditemui oleh Jabar Ekspres dirinya mengungkap bahwa praktik perpeloncoan nyatanya tidak membentuk mental.
BACA JUGA: Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Siswa SMPN 1 Ciambar, Legislator Asal Dapil II Usulkan Buku Panduan MPLS
“Perpeloncoan sebetulnya tidak ada kaitannya dengan mendidik mental. Mental itu bentuk perilaku, perilaku terbentuk dari pengulangan yang secara terus menerus dilakukan. Sehingga, jadilah kebiasaan dan terbentuklah mental,” ucap Dikdik kepada, Jabar Ekspres.
Dikdik menuturkan bahwa membentuk mental tidak harus dengan kekerasan, bisa di lakukan dengan cara yang humanis dan lebih mudah.
“Untuk membentuk mental idealnya, siswa itu dipilih berdasarkan karakter dasar mental. Sehingga, untuk melakukan tindakan berikutnya bisa disesuaikan terlebih dahulu dengan karakter mental mereka,” tutur Dikdik.
Dikdik juga berkomentar bahwa tindakan perploncoan tidak jauh beda dengan tindakan bullying sebab hal tersebut sudah masuk kepada ranah kriminal.
“Perpeloncoan hapir sama dengan kasus bullying. Sebab, hal itu hampir sama dengan menekan fisik dengan cara kekerasan atau menekan secara verbal, non verbal, ataupun lainnya sehingga bisa masuk ke dalam tindakan yang mengarah kepada perbuatan kriminal,” ungkap Dikdik.
Dikdik pun menyarankan bahwa perpeloncoan MPLS yang berklise mendidik mental, lebih baik mengajari siswa melakukan hal yang sifatnya disiplin.
BACA JUGA: Polres Sukabumi Lakukan Autopsi Jasad Siswa SMPN 1 Ciambar, Benarkah Tewas Tenggelam di Sungai saat MPLS?
“Sebelum mendidik mental, kita terlebih dahulu mendidik disiplin. Sebab, jika tidak disiplin membentuk mental akan cenderung sulit. Analoginya seperti orang yang disuruh belajar tapi pembelajarannya sulit masuk, sebab tidak muncul minat belajar. Dalam dunia pendidikan itu, menentukan minat belajar terlebih dahulu, sebab minat belajar merupakan bagian ketertarikan tentang apa yang akan di pelajari sehingga bisa memunculkan motivasi untuk belajar,” ucap Dikdik.