Bandara Husein Sastranegara Bandung Tetap Buka, Imbas Pemindahan ke Bandara Kertajati

JABAR EKSPRES – Sejumlah penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung, Jawa Barat bakal digeser ke Bandara Kertajati mulai Oktober 2023 mendatang. Hal itu diungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat tiba Majalengka pada Selasa, 11 Juli 2023.

Meski demikian, Bandara Husein Sastranegara Bandung bakal tetap beroperasi. Hal itu disampaikan Executive General Manager PT Angkasa pura II Bandara Husein Sastranegara Bandung, R Indra Crisna Seputra pada Rabu, 12 Juli 2023.

Indra mengungkapkan, masih ada sejumlah penerbangan yang akan beroperasi di Bandara Husein Sastranegara Bandung. Di antaranya yakni pesawat tipe propeller atau baling-baling, kemudian privat jet, kemiliteran, hingga pesawat VIP seperti kendaraan RI 1.

BACA JUGA: Rencana Pemindahan Penerbangan Komersil dari Husein ke Kertajati, Begini Respons Pemkot Bandung

“Untuk privat jet lumayan, sehari ada dua privat jet disini,” katanya kepada JabarEkspres.com pada Rabu, 12 Juli 2023.

Lebih lanjut, Indra menjelaskan, dalam catatannya antara 2019 sampai 2020 juga sudah ada pesawat propeller yang terbang dan datang di Bandara yang berlokasi di Jalan Pajajaran Dalam, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat tersebut. Destinasi yang bisa dijangkau pesawat itu mulai dari Surabaya, Halim, Jogja, Semarang, Solo, Palembang, Jambi, Bengkulu hingga Tanjung Pandan.

“Itu penerbangan potensial yang masih ada. Catatan kami pernah ada 40 takeoff dan landing pesawat waktu itu,” katanya.

BACA JUGA: Presiden Jokowi: Bandara Kertajati Dioperasikan Penuh Oktober 2023

Menurut Indra, pihak Angkasa Pura tentu akan mendukung langkah pemerintah untuk menggeser sejumlah penerbangan ke Bandara Kertajati. Angkasa Pura bakal menerapkan multi airport sistem terkait rencana pemindahan tersebut.

Bagi Indra, pembangunan Bandara dimanapu tempatnya akan berdampak postif terhadap pertumbuhan ekonomi wilayah tersebut. Termasuk saat ini untuk Bandara Kertajati. Diharapkan hadirnya bandara itu bisa memicu pertumbuhan ekonomi wilayah Kertajati, Majalengka ataupu Jabar secara makro.

PT Angkasa Pura tentunya juga akan mempersiapkan layanan maksimal terhadap operasional penerbangan. Mulai dari sebelum perjalanan, saat perjalanan hingga selepas perjalanan.

Sementara itu Fasya, salah satu penumpang di Bandara Husein Sastranegara Bandung mengharapkan pemindahan penerbangan itu dapat didukung dengan transportasi penunjang yang menghubungkan Kertajati dan Bandung.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan