JABAR EKSPRES – Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) Tahun 2023 dengan mengusung tema “Green Ekonomi dan inklusi keuangan” resmi dibuka pada Jumat, 7 Juli 2023 hari ini. Pembukaan tersebut dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) dan perwalian Bank Indonesia Jabar di Gedung Sate Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat.
Kepala Kantor Perwakilan BI Jabar Erwin Gunawan Hutapea mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bentuk sinergi antara BI Jabar, Pemprov, dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda). Kegiatan tersbeut akan dilakukan selama tiga hari.
“Bahkan didukung juga oleh seluruh kalangan pentahelik yang ada di Jabar yaitu KKJ (Karya Kreatif Jawa Barat). Sehingga PKJB, sebagai sebuah event tahunan yang merupakan flekship strategi event di Jabar,” katanya usai membuka PKJB 2023 di Gedung Sate Bandung kepada JabarEkspres.com pada Jumat, 7 Juli 2023.
BACA JUGA: Perluas Jangkauan Pasar, DOKU Luncurkan Inisiatif Juragan DOKU untuk Dukung Digitalisasi UMKM
Melalui kegiatan tersebut, Erwin Gunawan Hutapea mengaku bahwa hal itu merupakan sebuah bentuk dorongan kepada para pelaku UMKM khususnya industri kreatif di Jabar.
“Sehingga nantinya UMKM di Jabar dan agar Jabar juga menjadi pusat ekonomi kreatif di nasional. Jadi kegiatan hari ini adalah, merupakan bagian dari Road To KKI 2023 yang sebentar lagi akan dilakukan di Jakarta,” katanya.
Sementara itu di tempat yang sama, Ketua Dekranasda Jabar Atalia Praratya mengungkapkan bahwa event atau kegiatan tahunan ini merupakan suatu bentuk kerjasama yang luar biasa antara BI Jabar, Pemprov, dan Dekranasda, hingga beberapa stakeholder lainnya.
BACA JUGA: Peringatan Hari UMKM Internasional 27 Juni
Bahkan kegiatan yang dilakukan kali ini, Atalia Praratya menyebut lebih menarik dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Istri Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu pun mengatakan bahwa kegiatan tersebut dapat mendorong UMKM.
“Ini (PKJB 2023) adalah tahun ke- 4, dan hari ini menghadirkan sesuatu yang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dan Tahun ini Alhamdulillah kita bisa melakukannya di pelataran Gedung Sate, dan ini hampir dari mulai jalan didepan sampai kebelakang itu, semuanya untuk mendorong kegiatan UMKM kita, termasuk banyak juga yang kita libatkan,” katanya.
