“Bukan cek ombak tetapi syarat, artinya kenapa jadi syarat, logikanya bahwa perolehan suara Nasdem di pileg khususnya DPRD kota Bandung akan menentukan Seberapa kuat daya tawar fraksi Nasdem untuk mencalonkan kadernya sebagai salah satu calon Walikota,” tegasnya.
Hal tersebut diutarakannya karena jika Nasdem tidak serius dipilih, resikonya perolehan kursi DPRD kota Bandung akan rendah dan NasDem mungkin tidak punya daya tawar untuk kemudian mencalonkan kadernya sebagai Walikota.
Sesuai dengan apa yang diutarakan ketua DPD NasDem Kota Bandung, bahwa hari ini target kursi DPRD 8 sampai 10 kursi, dan targetan lain adalah Farhan sebagai Walikota.
“NasDem sendiri sudah sepakat, mulai dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Ketua Umum Pak Surya Paloh, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Barat, Saan Mustafa serta Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Bandung Kang Rendiana Awangga,” kata Farhan.
“Semua pimpinan bersepakat untuk menjadikan saya sebagai bakal calon Walikota dari partai NasDem di Kota Bandung,” sambungnya. (ped)