JABAR EKSPRES – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan data rumah dan fasilitas umum yang rusak akibat gempa magnitudo 6,4 di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Salah satunya yakni Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Berdasarkan data dari rilis resmi BNPB terbaru, ada 28 rumah di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur yang dilaporkan mengalami kerusakan akibat gempa magnitudo 6,4 Bantul, DIY. Seperti diketahui bahwa getaran gempa tersbeut dirasakan juga ke wilayah Jawa Timur dan sejumlah daerah di wilayah Jawa Barat.
Sebelumnya, BNPB dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berkoordinasi menangani dampak gempa magnitudo 6,4 di wilayah Bantul, DIY untuk mendata korban, rumah, dan fasilitas umum yang terdampak. Termasuk untuk wilayah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
BACA JUGA: Update! Inilah Rincian Korban, Rumah, dan Fasilitas Umum Terdampak Gempa Bantul, Yogyakarta
Seperti diketahui bahwa gempa magnitudo 6,4 menggungcang Bantul, DIY pada Jumat, 30 Juni 2023 malam hari. Akibatnya, dilaporkan ada sejumlah rumah dan fasilitas umum di beberapa kabupaten Jawa Tengah dan Jawa Timur mengalami kerusakan.
Berdasarkan informasi dari rilis resmi BNPB, dikutip JabarEkspres.com pada Sabtu, 1 Juli 2023, tercatat ada satu warga meninggal dunia dan satu lainnya luka ringan di Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Sedangkan di Kabupaten Tegal, tercatat ada satu warganya luka ringan.
Kemudian, BPBD Kabupaten Kebumen di Jawa Tengah melaporkan ada 11 Kepala Keluarga (KK) warganya terdampak, satu KK (2 jiwa) di antaranya mengungsi. Sedangkakan di Kabupaten Purbalingga tercatat ada 4 KK (15 jiwa) terdampak. Hingga saat ini, petugas BPBD setempat masih melakukan pendataan dan penanganan darurat di lapangan.
Sementara itu, total rumah rusak akibat gempa tercatat sebanyak 93 unit dengan tingkat ringan hingga sedang. Jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah, lantaran petugas masih terus melakukan pendataan rumah terdampak di wilayah DIY, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Rincian Rumah Terdampak Gempa
Sebaran di Provinsi Jawa Tengah
1. Kabupaten Kebumen, rumah rusak ringan 8 unit dan rusak sedang 2 unit
2. Kabupaten Magelang dan Tegal, rumah rusak masing-masing sebanyak 1 unit
3. Kabupaten Purbalingga tercatat rumah rusak 4 unit