JABAR EKSPRES – Di tengah-tengah Idul Adha, banyak peningkatan harga pangan karena tingginya permintaan, hal ini menyebabkan pedagang terkadang mengalami penurunan penjualan. Namun, hal yang sebaliknya terjadi pada seorang pedagang sayuran di Pasar Semi Modern Sumedang, Kelurahan Kotakaler, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.

Pasalnya, pedagang sayur tersebut mengaku berhasil meraup keuntungan sebesar 100% dari penjualan cabai merah yang harganya melonjak sejak H-1 Idul Adha 1444 H. Asalnya dari Rp40.000 per kilo menjadi Rp100.000 per kilo.

“Dari awalnya 40 ribu, hari ini sekilonya 100 ribu,” ungkap Titi (55), pedagang sayuran Toko Sayur Mba Titi di Pasar Semi Modern Sumedang, kepada Jabar Ekspres, Kamis (29/6/2023).

Dari banyaknya jenis sayuran yang dijual, cabai merah sudah habis terjual pada siang hari.

“Ada kentang, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, bumbu, yaa banyak lah. Tapi harganya tetap. Kecuali harga cabai merah,” terangnya.

Titi juga menjelaskan, kemungkinan lakunya penjualan tersebut dikarenakan momennya yang tepat dengan Idul Adha, banyak orang yang hajatan. Tambahnya, pada hari ini banyak pedagang lain yang tutup sehingga pembeli banyak yang berbelanja di toko sayur miliknya.

“Kenaikan harga cabai merah ditetapkannya mulai dari H-1 menjelang lebaran haji. Hari ini sebenarnya, cabai merah sisa hari kemarin,” tambah Titi.

Namun, telah dipastikan kembali bahwa harga cabai merah akan kembali normal, yakni Rp40.000 per kilonya, mulai hari Jumat besok.

Sejak awal kunjungan, Toko Sayur Mba Titi terpantau ramai pengunjung. Toko Sayur Mba Titi sendiri buka dari pukul 09.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.