“Dikuatkan juga pengakuan pelaku anak (AB). Ketika dia datang setelah membeli tali, tersangka MA (Adi) senyam-senyum. Ditanya kenapa senyam-senyum, MA mengaku barusan menyetubuhi korban,” ungkapnya.
Baca juga : Hilang Sebulan, Siswi SMP di Mojokerto Ternyata Dibunuh Teman Sekelasnya lalu Mayatnya Digagahi dan Dibuang
Dari pemeriksaan terhadap AB, diketahui motif AB melakukan pembunuhan terhadap korban karena merasa sakit hati.
Karena AB dibangunkan korban saat tidur di kelas dan ditagih iuran kelas yang menunggak 2 bulan Rp 40.000. Selain itu, tersangka AB dan Adi ingin mengambil ponsel dan sepeda motor korban.
Kasus ini mulai terbongkar saat orangtua korban melaporkan kehilangan putri mereka pada 17 Mei 2023, AE yang tercatat sebagai warga Desa Mojojajar, Kemlagi, Mojokerto tersebut menghilang sejak 15 Mei 2023 saat berpamitan akan melihat pasar malam.
Polisi yang melakukan penyelidikan akhirnya bisa meringkus dua tersangka pada Senin (12/6) dan melakukan pendalaman hingga berhasil menemukan mayat siswi SMP Mojokerto itu yang dibuang di parit bawah rel kereta api (KA) Desa Mojoranu, Sooko, Mojokerto.
Saat ditemukan pada Selasa (13/6/2023) sekitar pukul 00.30 WIB, kondisi mayat korban sudah membusuk dan terbungkus karung berwarna putih.