JABAR EKSPRES- Anda punya gangguan asam lambung? Jika iya simak makanan pantangan asam lambung yang sebaiknya dihindari.
Asam lambung adalah cairan asam yang diproduksi oleh lambung sebagai bagian dari proses pencernaan.
Asam lambung memiliki peran penting dalam membantu mencerna makanan dengan mengaktifkan enzim dan membunuh bakteri yang masuk ke dalam sistem pencernaan.
Namun, ketika produksi asam lambung berlebihan atau terjadi gangguan pada mekanisme pengendali asam lambung, hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti penyakit refluks asam, tukak lambung, atau penyakit lain yang terkait dengan asam lambung yang berlebihan.
Gejala yang umum terkait dengan asam lambung adalah sensasi terbakar di dada (heartburn), rasa pahit di mulut, mual, muntah, atau nyeri ulu hati.
Penyebab Asam Lambung Naik
Adanya beberapa faktor yang dapat menyebabkan naiknya produksi asam lambung atau terjadinya refluks asam, antara lain:
- Makanan: Konsumsi makanan yang mengandung tinggi lemak, pedas, atau asam dapat merangsang produksi asam lambung dan memicu gejala refluks asam.
- Pola makan: Mengonsumsi makanan dalam porsi besar, makan terlalu cepat, atau makan sebelum tidur dapat mengakibatkan asam lambung naik.
- Kebiasaan merokok: Merokok dapat merusak katup antara lambung dan kerongkongan, yang memungkinkan asam lambung naik ke atas.
- Obesitas: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan tekanan pada perut, sehingga memicu naiknya asam lambung.
- Kehamilan: Perubahan hormonal selama kehamilan dan tekanan pada perut yang disebabkan oleh pertumbuhan janin dapat menyebabkan refluks asam.
- Stres: Stres dan kecemasan dapat mempengaruhi aktivitas lambung dan meningkatkan produksi asam lambung.
- Gangguan pada katup antara lambung dan kerongkongan: Jika katup tersebut tidak berfungsi dengan baik, asam lambung dapat naik ke kerongkongan.
- Penyakit tertentu: Beberapa kondisi seperti hernia diafragma, tukak lambung, atau penyakit refluks gastroesofageal (GERD) dapat menyebabkan naiknya asam lambung.
Penting untuk diingat bahwa setiap individu mungkin memiliki reaksi yang berbeda terhadap makanan dan faktor-faktor lain yang dapat memicu naiknya asam lambung. Jika Anda mengalami gejala yang terkait dengan asam lambung naik secara berulang atau parah, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan perawatan yang sesuai.