Satu-satunya harapan masyarakat yang jelas untuk saat ini, hanya menunggu waktu pemilihan calon wali kota baru.
“Memang (pergantian) Almarhum Oded itu tidak bisa dihindarkan. Tapi setelah itu, Yana ditangkap KPK, itu yang membuat masyarakat pasti malu,” ujar seorang warga lainnya, Naufalul Hakim (24).
“Jangankan pemerintahan, ketika toko tidak ada pemiliknya saja, pasti bangkrut,” ucap warga asal Kiaracondong itu. (def)
Sebaiknya untuk Gubernur, Walikota, Bupati tidak perlu pemilihan, hanya buang2 uang rakyatnyang ujung2nua korupsi, pencucian uang. Untuk apa ada STPD N dimana lulusan yg sdh tentu dilatih utk menjadi Birokrat pejabat negara yg berhubungan dgn masyarakat?
Jadi kumaha atuh!!, susah geuning nyari pemimpin yang betul betul amanah..