JABAR EKSPRES- Sabtu, 27 Mei 2023 Pondok pesantren Alkasyaf yang berdomisi di Cilenyi Bandung bekerjasama dengan Universitas Padjadjaran jurusan Sastra Jerman untuk mengadakan praktek pendidikan bahasa Jerman di Pesantren.
Yang menjadi tutor pendidikan bahasa Jerman di Alkasyaf adalah mahasiswa semester 4 sejumlah 40 orang. Fokusnya adalah kepada anak anak usia SD.
Alkasyaf menjadi tempat pilihan dalam kegiatan ini, karena alkasyaf sangat mengembangkan budaya keterbukaan dan multikultural di Indonesia.
“Anak anak disini sangat pintar, ini diluar dugaan saya sebelumnya, saya kira akan sulit mengajarkan bahasa Jerman pada anak-anak, namun ternyata anak-anak disini mudah menangkap apa yang di sampaikan” Ucap Tarisa sebagai salah satu mahasiswa.
Materi yang diajarkan merupakan materi dasar. Dimulai dari cara perkenalan, nama keluarga, angka, nama buah-buahan, dan lain sebagainya.
Kerjasama ini merupakan hubungan sinergis antara Sastra Jerman-Unpad dengan Alkasyaf. Dimana selain memperkenalkan tentang sastra jerman kepada masyarakat, juga ada salah satu mata kuliah yang berkaitan dengan pendidikan, dan memerlukan labolatorium sebagai bagian dari proses pengajaran. Ungkap Prof. Rinaju Purnowulan, Phd., sebagai pengampu mata kuliah pendidikan bahasa Jerman UNPAD.
“Pembelajaran Bahasa Jerman ini sangat bermanfaat untuk mengenali salah satu khazanah peradaban Eropa, kami akan terus mendukung sehingga mudah mudahan kelak ada santri alkasyaf yang dapat studi dan berkiprah untuk kemanusiaan di Indonesia. Ucap Mang Geo, sebagai pimpinan pesantren alkasyaf.