JABAREKSPRES – Kasus Mario Dandy Satriyo hingga kini masih menjadi perbincangan publik, sebab hingga kini belum ada perkembangan kasus hukum.
Keluarga David Ozora pun ikut menyayangkan penanganan dari kasus Mario Dandy, keluarga dari pihak David Ozora selaku korban sudah merasa capek dengan kasus tersebut.
Pihak keluarga David Ozora pun melalui akun Twitter @AltoLuger membuat status yang berisikan menyuruh pihak kepolisian untuk membebaskan Mario Dandy.
Sebelumnya pun viral video Mario Dandy yang dapat memasang dan melepas kabiel ties yang sedang mengikat tangannya.
Baca Juga: Adik Prabowo Sindir Capres Ganjar Pranowo Suka Nonton Film Dewasa?
Namun Wisnu Andiko selaku Kabid Humas Metro Jaya Kombes Pol mengklarifikasi kalau video tersebut editan, sebab menampilkan dua gambar serta peristiwa berbeda.
Lebih lanjut ia pun memberikan keterangan bahwa kejadian masih berada di area Rutan Polda Metro Jaya serta sedang berada dalam pengawasan.
Akan tetapi Mario Dandy inisiatif menggunakan sebuah kabel ties ketika sadar akan kamera.
Sebelumnya sudah ada video viral yang ramai diperbincangkan warganet sebab terlihat Mario dapat memasang serta melepas kabel ties yang mengikat tangannya sendiri.
Baca Juga: Mengerikan! Neuralink Perusahaan Elon Musk Siap Tanam Chip di Otak Manusia
Isi di dalam video tersebut terlihat Mario sedang mengambil kabel ties pada sebuah meja kemudian selanjutnya memasukkan kedua tangan Dandy dan mengencangkan.
Berikutnya dalam video yang sama Mario Dandy mengatakan permintaan maaf namun sambil tersenyum.
Menurut penuturan Alto Luger, pihak keluarga David Ozora tak kaget sebab Mario seolah diperlakukan spesial walaupun statusnya kini tersangka dan di tahan polisi.
Menurut Alto Luger dengan adanya video tersebut semakin memperkuat pihak keluarga kehilangan kepercayaan terhadap pihak aparat.
Lebih lanjut Alto pun menilai bahwasannya di dalam sebuah video yang memperlihatkan Mario meminta maaf seolah tidak menyesali apa yang telah ia perbuat, namun memperlihatkan
kekuasaannya. Alto pun mempunyai asumsi kalau keluarga Mario masih dapat membeli sebuah keadilan.
