JABAR EKSPRES – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DL) Kabupaten Bogor, Ade Yana mengaku banyak menerima aduan dari masyarakat terkait lingkungan yang langsung datang ke dinasnya.
Kata Ade Yana, aduan tersebut tanpa mendalami benar atau tidaknya persoalan yang diadukan.
Padahal, kata dia, ada pemerintahan desa dan kecamatan yang sejatinya bisa menyelesaikan persoalan tersebut. Kecuali kalau memang sudah masuk ke ranah teknis.
“Rasionya anak buah saya ada berapa, jumlah desa ada berapa, luas wilayah kabupaten Bogor kan luas, jadi ga mungkin semua langsung ke dinas teknis,”katanya kepada media Senin (22/5).
Mantan Kadishub ini menyarankan masyarakat untuk mengadukan persoalan lingkungan kepada pihak desa atau Kecamatan terlebih dahulu.
“Kalau memang belum selesai baru ke dinas, kami bukan melempar tapi secara hirarki memang harus begitu,” ucapnya.
Terkait pembinaan, Sambung Ade, adanya di Pemerintahan desa dan kecamatan.
“Kan kalau bicara persoalan lingkungan, di kecamatan ada yang namanya Program Hidup Bersih dan Sehat, nah kedepankan itu ke masyarakat sebagai pembinaan,”paparnya.
“Kami bukan tidak mau menerima aduan, tapi persoalan itu di cek dulu kebenarannya diselesaikannya oleh camat,”sambungnya.
Ditempat yang berbeda, Camat Megamendung Acep Sajidin mengatakan, persoalan Lingkungan yang sifatnya masih bisa ditangani di kecamatan, pihaknya selalu membawa persoalan itu diselesaikan di tingkat kecamatan.
“Saya tidak pernah persoalannya lingkungan yang baru saja muncul langsung ke dinas, pasti di desa dan kecamatan dulu, kami akan minta dinas ketika persoalan butuh pemahaman secara teknis,”pungkasnya.
