Grey Art Gallery, Galeri Seni yang Sohor di Kalangan Masyarakat Bandung

JABAR EKSPRES – Selain memiliki keindahan alam untuk menjadi persinggahan, Kota Bandung juga memiliki tempat seni yang cocok sebagai alternatif wisata. Salah satu galeri seni itu adalah Grey Art Gallery.

Grey Art Gallery merupakan salah satu galeri seni yang berada di Jalan Braga No. 47, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung. Galeri ini masih terbilang baru karena diresmikan pada 3 Februari 2023.

Galeri seni pun kini tidak hanya diminati para pencinta seni. Masyarakat luas mulai ikut meramaikan galeri seni sebagai alternatif wisata.

BACA JUGA: Grey Art Gallery Hadir sebagai Apresiasi atas Pembuat Seni

Galeri adalah tempat untuk menjual benda / karya seni, sedangkan Museum tidak boleh melakukan transaksi karena museum hanya merupakan tempat atau wadah untuk memamerkan koleksi benda-benda yang memiliki nilai sejarah dan langka.

Dengan keberadaanya di tengah pusat Kota Bandung, membuat galeri seni ini mudah ditemukan. Untuk masuk ke sini, tiket masuknya sebesar Rp10.000 saat weekdays, dan Rp20.000 saat weekend. Bagi para penikmat seni, tempat ini wajib jadi salah satu wisata yang harus dikunjungi, karena di dalamnya terdapat banyak karya seni yang dapat kamu nikmati keindahannya.

Suasana Grey Art Gallery
Suasana Grey Art Gallery yang berada di Jalan Braga No. 47, Bandung. (Foto: Fahminah/JE)

Menurut Andi selaku pengawas di Grey Art Gallery mengatakan bahwa galeri ini hadir untuk mendukung karir para seniman di Kota Bandung. Hal ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem seni di Kota Bandung dengan mendirikan ruang seni sebagai fasilitasnya.

BACA JUGA: 4 Kuliner Bandung Ini Viral di TikTok, Mau Cobain?

“Galeri ini hadir untuk mendukung karir para seniman di Kota Bandung dengan mendirikan ruang yang memfasilitasi terbangunnya ekosistem seni di kota Bandung serta terbuka untuk masyarakat umum,” tutur Andi.

Grey Art Gallery menyajikan setidaknya 115 karya yang diantaranya merupakan hasil dari 17 seniman yang dipilih secara langsung melalui undangan dengan sistem open call. Dari 850 karya yang diterima, hingga akhirnya memunculkan 115 karya yang dipajang di galeri seni ini.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan