Keterampilan bela diri itu tentu juga bermanfaat bagi Helga dalam menjalani karirnya sebagai sipir. “Yah buat jaga-jaga juga. Siapa yang tau harus menghadapi hal yang tidak diinginkan. Ada ribuan warga binaan yang dijaga sipir di rutan,” ucapnya.
Menurut Helga, gerakan paling sulit dalam kempo adalah teknik kuncian. Tetapi jika sudah menguasai teknik itu tentu akan mudah dalam menaklukkan lawan.
Kini Helga selain terus mengasah kemampuannya, ia juga rajin melatih dan menurunkan ilmunya kepada anak-anak yang ingin belajar kempo. Ia membuka latihan rutin di rumahnya di sela kesibukannya sebagai sipir.
Ia berharap dengan prestasi yang berhasil diraihnya itu bisa memotivasi para sipir lain. “Saya yakin rekan-rekan juga memiliki bakat terpendam,” pungkasnya. (son)